Network
BERITASOLORAYA.com - Polres Klaten mengusut dugaan pencurian sejumlah dana nasabah Bank Jateng di Klaten. Sejauh ini sudah ada empat korban yang melaporkan kejadian itu ke polisi.
Kapolres Klaten AKBP Eko Prasetyo melalui Kasi Humas Iptu Abdillah mengatakan, saat ini Polres Klaten sudah menerima empat laporan dari para korban yang semuanya warga Klaten.
Salah satu korban mengaku saldonya berkurang secara mencurigakan dari notifikasi M-Banking, sedangkan tiga lainnya tahu menjadi korban setelah menerima pesan berantai dan berinisiatif mengecek saldonya.
"Ada 4 korban yang lapor ke Polres Klaten. Salah satunya saudara FY yang kehilangan 128 juta," ujarnya, Rabu 8 September 2021.
Baca juga: Bahaya Booty Bumping Alias Boofing Yang Dipraktikkan Coki Pardede Untuk Konsumsi Sabu Lewat Dubur
Abdullah menambahkan, Sat. Reskrim Polres Klaten sudah diterjunkan untuk mengusut kasus tersebut. Beberapa saksi juga sudah diperiksa termasuk pihak Bank Jateng. Selain itu, para penyidik juga sudah memeriksa lokasi ATM di Samsat Kota.
"Para korban terakhir transaksi yaitu di ATM Bank Jateng yang berada di kantor Samsat Klaten juga sudah dicek dan juga ada yg melalui M- Banking," ujarnya.
Abdillah meminta kepada para nasabah Bank Jateng lainnya yang kehilangan tabungan untuk melapor ke Polres Klaten. Hal tersebut menurutnya akan mempermudah penyidik dalam memetakan dan mengungkap pelaku.
"Korban kemungkinan tidak hanya 4 orang. Silakan yang merasa menjadi korban pencurian membuat laporan ke Polres Klaten," ujarnya.
"Terakhir, saya mengimbau kepada para nasabah untuk lebih waspada dan hati-hati dalam bertransaksi secara elektronik. Faktor keamanan cyber agar diperhatikan, seperti mengganti password secara berkala," lanjutnya.
