Jembatan Pasar Gede ini menampilkan keindahan klasik desain lama. Saat malam hari, jembatan ini terlihat unik dari tiang yang dilengkapi dengan lampu.
3. Jembatan Jurug
Konon Jembatan Jurug ini kali pertama dibangun pada tahun 1913 silam. Jembatan ini bukan hanya berfungsi sebagai jalan, tetapi bukti sejarah Kota Bengawan sejak masa pemerintahan Keraton Solo.
Akan tetapi, seiring berjalannya waktu Jembatan Jurug kini terdiri dari 3 jembatan. Jembatan warisan Paku Buwono (PB) X ini merupakan penghubung Kota Solo dengan sejumlah daerah lain di sekitarnya, yakni Karanganyar, Sragen, dan lain-lain.
Baca Juga: Skema Sertifikasi Guru Melalui Program PPG, ini Juknisnya
4. Jembatan Mojo
Jembatan Mojo berada telat di atas Sungai Bengawan Solo. Jembatan ini kali pertama dibangun pada tahun 1985 lalu. Jembatan ini ternyata dikenal sakral dan bersejarah.
Hal itu karena dekat dengan jembatan ada gapura peninggalan PB X.
Dulunya gapura ini sebagai penanda batas wilayah Keraton Solo. Sebelum ada jembatan ini, wilayah ini berfungsi sebagai dermaga di masa pemerintahan PB IV.***