Network
BERITASOLORAYA.com - Beredar percakapan warganet di media sosial yang memperbincangkan anjuran mengonsumsi Oralit untuk mencegah haus saat berpuasa. Oralit telah banyak dikenal secara umum sebagai obat untuk dehidrasi dan penderita diare.
Namun, klaim yang beredar dalam perbincangan warganet di media sosial, konsumsi Oralit saat sahur disarankan untuk menghindari haus saat puasa.
Karena kontroversi di media sosial itu, harga obat Oralit untuk dehidrasi dan penderita diare itu menjadi lebih mahal dari biasanya.
Hal ini terjadi disebabkan fenomena ‘panic buying’ karena banyak yang meyakini bahwa penggunaan Oralit dapat membantu mencegah haus ketika menjalankan puasa.
Baca Juga: Dirjen GTK Kemdikbud Ungkap Jumlah Guru Honorer yang Diprioritaskan Diangkat ASN, Hanya Tinggal..
Apakah benar Oralit dapat membantu cegah haus ketika menjalankan ibadah puasa? Simak fakta berikut ini.
Dokter Telinga Hidung dan Tenggorokan (THT), Muslim Kasim melalui akun Instagramnya @dr.muslimkasim memberikan fakta mengenai perbincangan warganet terkait konsumsi Oralit yang membantu cegah haus saat puasa.
Muslim memulai dengan penjelasan umum bahwa masyarakat perlu memahami fungsi konsumsi Oralit sebagai pengganti cairan dan elektrolit tubuh yang hilang ketika mengalami diare atau muntah. Dalam kasus seperti ini, ia mengatakan Oralit memang berfungsi mengobati dehidrasi.
Meski demikian, dirinya menuturkan bahwa Oralit tidak boleh dikonsumsi sebagai pencegah diare selama berpuasa.
“Jadi info terkait Oralit untuk Cegah Haus atau dehidrasi saat puasa adalah Info yang 100% keliru Ya. Sifatnya Oralit adalah oral rehydration (larutan rehidrasi). Jadi kalau kita mengalami dehidrasi maka kita mengonsumsi Oralit, tapi BUKAN utk Mencegah Haus!!!,” katanya menerangkan lewat unggahan Instagram.
Muslim Kasim dalam penjelasannya tampak tegas menganulir perbincangan yang beredar tentang konsumsi Oralit untuk cegah haus. Ia bahkan menulis dengan capslock pada diksi ‘BUKAN’ sebagai penegasan.
Baca Juga: Syarat Pendaftaran CPNS, Salah Satunya Harus Setia Kepada NKRI
Oralit digunakan untuk menangani penderita yang telah mengalami dehidrasi, bukan untuk mencegah sebelum terjadi.
Ia juga mengatakan jika Oralit dikonsumsi berlebihan, bukannya memberi manfaat malah justru berbahaya bagi pengonsumsinya.
“Oralit jika dikonsumsi berlebihan padahal tubuh tidak kekurangan elektrolit atau tidak mengalami dehidrasi selama puasa justru bisa berbahaya. Minum Oralit berlebihan dapat menyebabkan kadar elektrolit dalam tubuh lebih tinggi dari ambang normal dan menyebabkan mual muntah serta mengganggu kesehatan,” ucapnya menjelaskan.
Baca Juga: Bansos Ramadan Segera Cair di 7 Provinsi Ini, Cek Apakah Daerah Kamu Termasuk dalam Daftar Ini..
Bahkan apabila dikonsumsi oleh penderita diabetes dan hipertensi secara berlebihan, Oralit memiliki resiko tinggi karena mengandung gula dan garam.
Begitulah fakta yang benar atas perbincangan warganet tentang Oralit bantu cegah haus saat puasa.***
