PR SOLORAYA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI akan mendukung penuh terhadap pengembangan pariwisata berbasis olahraga.
Menurut Sandiaga Uno selaku Menteri Parekraf, dukungan tersebut merupakan bagian dari penciptaan lapangan kerja untuk masyarakat milenial.
Dikutip PRSoloraya.com melalui postingan yang diunggah di akun Instagram Sandiaga Uno, @sandiuno pada 8 Juli 2021, langkah tersebut bertujuan agar masyarakat milenial dapat ikut andil dalam pemulihan ekonomi nasional.
Baca Juga: Jadwal TV Hari Ini, Jumat 9 Juli 2021: RCTI, GTV, MNC TV, dan Indosiar
“Kemenparekraf terus mendukung pengembangan pariwisata berbasis olahraga sebagai bagian dari penciptaan lapangan kerja bagi masyarakat khususnya milenial untuk bisa ikut andil dalam pemulihan ekonomi nasional,” tulis Sandiaga Uno.
Untuk memulihkan ekonomi nasional melalui sektor pariwisata, pihaknya akan menyelenggarakan berbagai event tingkat nasional maupun internasional.
Dalam pelaksanaan event tersebut, pihaknya akan memanfaatkan sebanyak lima destinasi wisata.
Destinasi tersebut antara lain Danau Toba, Candi Borobudur, Pulau Bali, Kawasan Mandalika, dan Kawasan Likupang.
Selain itu, pihaknya juga akan memanfaatkan daerah potensial lain selain destinasi yang telah diprioritaskan.
“Kita sangat bisa menyelenggarakan event-event berskala nasional maupun internasional dengan memanfaatkan 5 destinasi super prioritas yaitu Danau Toba, Borobudur, Bali, Mandalika, dan Likupang serta daerah potensial lainnya,” jelas Sandiaga Uno.
Menurut Sandiaga Uno, penyelenggaraan event sangat penting untuk dilaksanakan secara konsisten.
Selain itu, pihaknya juga akan tetap menonjolkan ciri khas dari wilayah setempat selama penyelenggaraan event tersebut.
Namun, pelaksanaan event tersebut harus tetap berpedoman pada protokol kesehatan (prokes) melalui prinsip CHSE.
Penerapan tersebut meliputi kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan keberlanjutan lingkungan.
“Selain itu, pentingnya konsistensi penyelenggaraan event yang baik dengan tetap menonjolkan ke-khasan daerahnya, dan tentunya berpedoman pada protokol CHSE (Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, dan Keberlanjutan Lingkungan) dalam pelaksanaannya,” pungkas Sandiaga Uno.***