Network
PR SOLO RAYA - Kontroversi peran Zahra yang dibintangi Lea Ciarachel pada sinetron Suara Hati Istri, dipertanyakan oleh aktris cantik Fanny Ghassani.
Melalui akun Instagramnya, Fanny Ghassani berbagi pemikiran dan pengalamannya yang pernah berperan sebagai istri di bawah umur sama dengan usia Lea pemeran Zahra.
“Aktor 15 tahun kok meranin peran istri, mau jadi apa masa depan bangsa? Here are my thoughts and experience,” tulis fanny saat unggah video di akun instagramnya @fannyghassani.
Baca Juga: Soal Alasan Pembatalan Haji 2021, Anggota DPR Singgung Jaga Harta dan Jiwa
Dalam video yang berdurasi 3.16 menit, Fanny Ghassani bercerita ketika pernah berperan menjadi Keyla pada sinetron Cinta Fitri.
Fanny di dalam cerita tersebut menjadi istri dari Aldo yang diperankan oleh Adly Fairuz. Saat itu ia masih berumur 16 tahun.
“Sekadar sharing aja, aku waktu umur 16 tahun tuh berperan sebagai Keyla di sinetron judulnya Cinta Fitri,” kata fanny gasshani di menit awal.
Baca Juga: Ada 3 Pemain Bintang, Simak 7 Fakta Timnas Belanda sebagai Salah Satu Peserta Euro 2020
Berperan menjadi karakter atau tokoh yang berbeda dari keseharian menjadi keindahan tersendiri bagi Fanny Ghassani saat terjun ke dunia sinetron.
Selain itu, video yang diunggah wanita kelahiran Februari 1991 ini juga mempertanyakan terkait anggapan bahwa sinetron tidak mendidik.
“Kalau sinetron tidak mendidik, lantas apa yang mendidik? Apa saling hujat di tv itu mendidik?” tanya Fanny Ghassani.
Baca Juga: Imbau Pemda Tegaskan Prokes, SAS Institute: Perketat Kembali Pergerakan Orang
“Apa saling hujat di YouTube atau Instagram itu mendidik? Apa teriak-teriak, ngomong kotor dan kasar itu mendidik? Gak kan?” ujar perempuan pecinta kucing ini.
Video yang diunggah pada Rabu, 2 Juni 2021 di akun miliknya tersebut mendapat dukungan dari warganet.
“Dikasih acara yang mendidik juga gak ditonton, dikasih sinetron malah ditonton, tapi kenapa masih dipermasalahkan?” tulis pengguna akun @apmbd.
Baca Juga: Tak Berizin, Upacara Wisuda di Banyumas Dibubarkan Satgas Covid-19
“Setuju sama Kak Fanny, itu kan cuma acting dan ga memberatkan si orang yang umur 15 itu,” tulis @arinafaliha24
“Padahal kalau kita mau lihat dengan logika yak, bisa sebagian cerita dari sinetron itu diambil dari keseharian atau realita kehidupan sekarang,” tulis @permana_dika89.
Fanny Ghassani juga membagikan video tersebut di history Instagramnya miliknya dengan membubuhkan narasi bahwa ia merasa beruntung memulai karier di dunia sinetron saat sosial media belum berkembang.
“Untung (pas) gua berkarier, zaman sosmed belum berkembang. Klo nggak, mati gua dan teman-teman lain bisa diganti gegara cuitan mereka yang mengatasnamakan –TYDAK MENDIDIQ-,” tulis Fanny dalam story Instagramnya.***
