Permintaan tersebut lebih dari empat ribu suara ARMY yang terkumpul dari skala nasional maupun global.
Pada 31 Mei kemarin perusahaan kecantikan kuku itu meminta maaf melalui websitenya dan mengatakan telah resmi membatalkan hak cipta atas BORAHAE.
Baca Juga: Lebih Ringan dari Tuntutan JPU, Reza Artamevia Divonis 10 Bulan Penjara dalam Kasus Narkoba
Kejadian tersebut membuat ARMY khawatir terjadi kembali dan memberikan saran kepada HYBE harus melindungi hak cipta atas BORAHAE.
Pada akhirnya, HYBE Labels sudah melaporkan klaim hak cipta atas BORAHAE dan mengumumkannya melalui media Bloter.
“Kami melakukan yang terbaik untuk memastikan perusahaan lain tidak dapat menggunakan kata-kata yang berhubungan dengan artis HYBE,” jelas HYBE kepada Bloter.***