Tidak hanya itu, Les Copaque juga menyampaikan bahwa tokoh-tokoh yang ada di kartun Upin dan Ipin dibuat untuk dapat mudah dipahami dan dapat memberikan pembelajaran bagi penonton.
“Ide asal cerita Upin dan Ipin adalah dari Hajah Ainon yang juga pelakon suara Opah. Setiap ceirta yang ditulis bukan saja mudah dipahami, tetapi juga syarat dengan pesan yang bermanfaat,” tutur LCP.
Selain itu, Les Copaque juga menjelaskan peran-peran dari tokoh kartun Upin dan Ipin, salah satunya adalah Kakek Dalang.
“Haji Buhanuddin, pengarah urusan Les Copaque Production pula adalah pelakon suara Tok Dalang. Beliau juga turut menceritakan pengalaman beliau dibesarkan di kampung di dalam siri Upin dan Ipin,” kata Copaque.
Tidak hanya itu, pihak Les Copaque juga memberikan penjelasan terkait alasan mengapa rambut Upin dan Ipin tidak ada.
Baca Juga: Regulasi Turunan UU IKN untuk Penerapan di Lapangan Sudah Disiapkan
Menurut pihak LCP dengan tidak adanya rambut di kartun Upin dan Ipin akan mengefisienkan waktu dalam proses pembuatan film tersebut.
“Begitu juga ketika Upin dan Ipin musim 1 dihasilkan, pihak LCP terpaksa memendekkan kos dan mempercepat proses pembuatan. Makanya buat rambut (hair simulation) ketika itu terlalu memakan waktu,” ujar LCP.
LCP juga turut memberikan klarifikasi terkait kabar yang beredar, alasan Upin dan Ipin tidak memiliki orangtua.