Situasi Kpop Terkini: dari BTS, IU Sampai Grup Generasi ke-4, Dianggap Tidak Sebaik Generasi Sebelumnya

- 6 Maret 2022, 16:09 WIB
BTS, IU, hingga grup K-Pop generasi keempat dianggap belum sebaik generasi sebelumnya
BTS, IU, hingga grup K-Pop generasi keempat dianggap belum sebaik generasi sebelumnya /Kolase dari instagram.com / @bts.bighitofficial dan @dlwlrma

BERITASOLORAYA.com -  Banyak penggemar K-Pop memberikan pendapatan tentang kondisi industri K-Pop dua tahun belakangan ini. 

Semenjak pandemi Covid-19 menyerang, grup idol juga lebih banyak membuat pertunjukkan dan juga konser online. 

Grup generasi ke-4 sudah banyak sekali bermunculan dan perpindahan dari generasi K-Pop 3 ke 4 sudah terasa sekali ketika melihat line up dari MAMA 2021.

BTS masih menjadi "King of Kpop" yang belum tergantikan dan memiliki banyak sekali penggemar global. BTS sudah sibuk dengan kegiatan di luar Korea dan kini statusnya sudah hampir sama dengan artis-artis global. 

Baca Juga: Punya Kendala di Akun Belajar.id? Simak Solusinya hingga Cara Buat Akunnya

BTS tampaknya begitu serius dengan karier internasionalnya. Mereka telah mengeluarkan 3 lagu dalam bahasa Inggris yang tidak memasukkan bahasa Korea.

Baru-baru ini, ada topik hangat yang dibicarakan di forum para penggemar K-Pop yang mendiskusikan bahwa betapa lagu K-Pop sekarang begitu mengecewakan, dibandingkan lagu K-Pop tahun-tahun sebelumnya. 

Menurut beberapa penggemar K-Pop, dulu lagu-lagu K-Pop begitu enak dan layak didengarkan, tetapi sekarang begitu membosankan sekali.

Baca Juga: Lirik Lagu Satu kali oleh Tulus, Lagu Terbaru

Dalam suatu forum, solois IU juga disebut mulai mengeluarkan lagu yang begitu membosankan dan tidak semenarik dulu. 

Dynamite, Butter, dan Permission to Dance memang lagu yang bagus, tetapi netizen Korea memang banyak yang mengkritik BTS karena liriknya dalam bahasa Inggris. 

Banyak netizen Korea mengatakan kalau BTS sudah lari jauh dari identitas aslinya sebagai sebuah grup K-Pop.

Untuk girlgroup Red Velvet dan TWICE, netizen Korea mengatakan kalau semua lagu dari Twice dan Red Velvet kualitasnya menurun drastis dari lagu sebelumnya. 

Baca Juga: BTS Buat ARMY Bangga, Pecahan Rekor Penjualan Tiket Konser di Allegiant Stadium Las Vegas untuk 4 Hari

Semua lagu memiliki kualitas rata-rata dan telah kehilangan cukup banyak energi yang melekat pada grup.

TWICE kehilangan energi seperti di "Dance The Night Away", "Yes Or Yes" atau "Like Ooh Ahh" setelah comeback mereka dengan lagu "Alcohol Free".

Bahkan idola generasi kedua seperti Taeyeon atau SHINee juga telah kembali ke 'feels' K-Pop saat ini, tetapi mereka tampaknya masih tidak membawa perasaan lama atau terobosan yang luar biasa. 

Menurut netizen Korea, SEVENTEEN, NCT atau MAMAMOO semuanya memiliki pencapaian yang bagus tetapi hanya itu saja. Lagu-lagu para grup idola ini tidak ada apa-apanya dibandingkan sebelumnya.

Baca Juga: Ibu Kota Nusantara Dibangun, Ini Catatan Dan Syarat Dari Propeksos

Secara khusus, lagu dari grup generasi ke-4 memang tidak sesuai ekspektasi para penikmat musik K-Pop. 

Lagu-lagu aespa, STAYC, Stray Kids, TXT, (G)I-DLE, atau IVE semuanya memiliki kualitas musik yang sangat sulit diserap dan tidak semenarik grup dari generasi ke-3. 

Baru-baru ini, para penggemar telah menantikan debut girl grup terbaru JYP, NMIXX, tetapi lagu debutnya "O.O", telah menerima tanggapan dan kritikan negatif karena genre yang berbeda-beda dan tidak sinkron. 

Hal ini sampai membuat debut NMIXX disebut sebagai debut girl group terburuk yang dimiliki oleh JYP Entertainment. ***

Editor: Dian R.T.L. Syam

Sumber: KBIZoom


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah