Waspada! Bekerja Dalam Waktu yang Lama Dapat Berisiko Kematian

- 18 Mei 2021, 10:10 WIB
Ilustrasi kerja.
Ilustrasi kerja. /Pexels

Baca Juga: Presiden Jokowi Tak Setuju 75 Pegawai KPK Diberhentikan Karena TWK, Novel Baswedan Bisa Bernapas Lega

Sebagian besar negara yang mengalami kasus tersebut terjadi di kawasan Asia Tenggara dan wilayah Pasifik Barat seperti China, Jepang, dan Australia.

Dalam penelitian tersebut, tingkat risiko stroke akibat bekerja selama lebih dari 55 jam per minggu sebesar 35 persen.

Sedangkan tingkat risiko penyakit jantung iskemik akibat bekerja selama lebih dari 55 jam per minggu sebesar lebih dari 17 persen.

Baca Juga: Update Serangan Israel pada Palestina per 18 Mei 2021, 212 Meninggal Dunia dan Infrastruktur Lumpuh

Namun, sebelum kasus pandemi Covid-19 melanda di seluruh dunia, kematian bagi para pekerja jarak jauh justru selalu mengalami lonjakan selama periode 2000-2016.

Menurut WHO, kasus pandemi Covid-19 dapatg mempercepat perkembangan yang dapat mendorong tren terhadap peningkatan waktu kerja.

“Pandemi mempercepat perkembangan yang dapat mendorong tren peningkatan waktu kerja,” ungkap WHO.***

Halaman:

Editor: Nopsi Marga

Sumber: REUTERS ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x