Hati-Hati! Ini Dampak Mengkonsumsi Mie Intsan yang Berlebihan

- 15 November 2021, 14:16 WIB
Ilustrasi masak mie instan Indomie pakai Rice cooker , berikut cara memasaknya.
Ilustrasi masak mie instan Indomie pakai Rice cooker , berikut cara memasaknya. //Twitter

BERITASOLORAYA.com - Mie instan menjadi makanan favorit bagi sebagian orang. Harganya yang murah dan rasanya yang enak serta beraneka ragam membuat mie instan semakin memiliki banyak penggemar.

Bahkan mie instan menjadi bahan makanan yang menjadi stok wajib di dalam lemari makanan bagi sebagian orang.

Biasanya golongan yang erat kaitannya dengan mie instan adalah anak kos saat tanggal tua. Namun, sebenarnya ada  dampak negatif akibat mengkonsumsi mie instan secara rutin bagi kesehatan tubuh manusia yang harus kita ketahui agar dapat mengkonsumsi mie instan secara bijak.

Dilansir dari Lingkar Mediun, mie instan memiliki kandungan natrium yang akan berdampak buruk jika dikonsumsi secara terus menerus.

Baca Juga: Wisata Mojokerto Ini Harus Masuk Daftar Kunjungan Liburanmu

Dalam satu sajian mie goreng ada kandungan natrium sebesar 1070 miligram dan dalam mie rebus ada kandungan natrium sebesar 1330 miligram. Sedangkan tubuh manusia hanya membutuhkan natrium sebesar 200 miligram.

Tentu kandungan natrium dalam mie instan dapat dikatakan telah melebihi kapasitas. Selain itu kandungan karbohidrat dalam mie instan juga terlalu tinggi.

Seseorang yang mengkonsumsi mie instan terlalu sering dapat mengalami gangguan pencernaan karena kandungan serat dan nutrisi dalam mie instan tergolong rendah. Gangguan pencernaan dapat beruba sembelit dan bahkan bisa merasa sesaj dengan kondisi tersebut.

Dampak lain dari konsumsi mie sedap secara berlebih adalah penyakit stroke atau matinya saraf akibat kandungan natrium yang tinggi di dalam mie instan. Selain stroke juga ada gejala lain yang mungkin akan muncul sebelumnya seperti penyakit jantung, hipertensi, dan kerusakan ginjal. Penyakit ini sangat berbahaya, karena jika tidak segera ditangani dapat membuat pembuluh darah mati dan berujung kematian.

Halaman:

Editor: Inung R Sulistyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x