Bukan Ahli Ibadah, Berikut Kenali Ciri Utama Orang baik Menurut Gus Baha.

- 17 November 2021, 11:32 WIB
Kajian Kitab Nashoihul Ibad, Gus Baha: wajib hukumnya menutupi rahasia, terlebih itu aib.
Kajian Kitab Nashoihul Ibad, Gus Baha: wajib hukumnya menutupi rahasia, terlebih itu aib. /Tangkapan layar Youtube/Santri Official.
 
BERITASOLORAYA.com - Bagaimana menjadi orang baik dan dapatkan dengan mudah kita mengenali orang baik dalam kehidupan sehari-hari. 
 
Gus Baha menyebutkan bahwa ciri utama orang baik harus kita contohkan.
 
Dalam satu kajian di depan jamaah, Gus Baha menyebutkan jika ingin menjadi orang baik maka kenali lah ciri-ciri utama orang baik.
 
 
Dilansir dari Portal Jember , Orang yang pandai atau ahli ibadah ternyata tidak masuk ke dalam ciri utama orang baik, Gus Baha mengatakan dalam ceramahnya ada ciri lainnya yang menjadi pokok dasar orang baik.
 
Gus Baha memberikan contoh tentang rasa kecewa, Ia pun mengatakan bahwa ciri-ciri orang baik bila ia mampu mengendalikan hal ini.
 
Lebih jelas lagi, ia melanjutkan bahwa "Syariat Allah tidak boleh kamu kalahkan dengan kekecewaan mu, Abu bakar saja yang menjadi sahabat pilihan terhadap Misthah. Padahal kekecewaan nya serius, anaknya dituduh zina itu semarah apa.
 
 
"Selain merupakan anaknya, Ia juga istrinya Nabi masih juga dituduh zina, kamu cuma kyai yang dituduh makan uang mesjid, kok marah bisa saja. Orang karena salah sudah jelas harus ikhlas," Ucapnya dalam sebuah tayangan ceramah yang dikutip dari YouTube SANTRI OFFICIAL pada 22 Februari 2021.
 
Gus Baha mengatakan baik benar atau salah, jika seseorang mendapatkan tuduhan harus ikhlas, kalaupun benar tetap diam akan tuduhan itu.
 
"Tuduhan yang salah saja. Kita harus ikhlas, apalagi yang kemungkinan benar, diam saja paham ya." Pungkasnya melanjutkan.
 
 
Masuklah pada pembahasan ciri-ciri utama orang baik, di mana pandai mengendalikan hal ini.
 
"Makanya ciri-ciri orang baik yang utama adalah menahan emosi. Jawab Nabi jangan suka marah." Kata Gus Baha dalam tayangan tersebut.
 
Nabi Muhammad Saw memberi nasehat pada kita umatnya untuk tidak marah.
 
 
"Beri kami nasehat Ya Rasulullah. Jawab Nabi jangan suka marah" Katanya.
 
Penceramah Gus Baha mengatakan bahwa Nabi pun sampai mengulang-ulang beberapa kali memperingatkan jangan marah.
 
"Meski kita sedang dalam kondisi tidak baik, tetap jangan marah"Kata Gus Baha memberikan pesan untuk kita.
 
 
Gus Baha kembai berpesan bahwa menyesal dan kecewa adalah bagian dari kehidupan saat kita bersama orang lain.
 
"Jadi diingat-ingat ya, kecewa dan menyesal itu sudah bawaan kumpul dengan orang, makanya terkenal sekali hubungan Allah dengan Nabi Musa itu penuh kecerdasan". Ucapnya.
 
"Hubungan Allah denga Nabi Ibrahim juga penuh kepintaran karena logika yang diberikan Allah pasti bener, karena Allah mampu mewujudkannya." Kata Gus Baha diakhir ceramahnya sekaligus menutup pembahasan tersebut.***
 
 

Editor: Novrisia Yulisdasari

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x