Kementerian Kesehatan Irak mengatakan pada Sabtu lalu bahwa beberapa ribu orang telah didiagnosis positif Covid-19.
Meskipun Irak telah menerima banyak dosis vaksin melalui pembelian pemerintah dan sumbangan asing, peminat untuk divaksinasi sangat sedikit.
Pakar kesehatan mencurigai sebagian disebabkan oleh ketidakpercayaan yang meluas pada institusi medis setelah beberapa dekade kegagalan pemerintah.
Sepanjang pandemi, kata mereka, pihak berwenang Irak juga telah merusak kepercayaan publik terhadap keamanan vaksin dan proses distribusi.***