Dampak Pelonggaran Lockdown, Brasil Catatkan 3.001 Kematian Baru dalam Sehari Akibat Covid-19

- 30 April 2021, 08:17 WIB
Ilustrasi. Tenaga medis yang mengenakan APD.
Ilustrasi. Tenaga medis yang mengenakan APD. /Mario Hagen from Pixabay

Sedangkan India baru-baru ini melampaui Brasil dalam rata-rata kematian harian, meskipun Brasil memiliki jumlah kumulatif yang lebih tinggi, meskipun memiliki populasi seperenam ukuran India.

Lonjakan infeksi didorong oleh varian virus corona P.1 yang ditemukan di Brasil diyakini 2,5 kali lebih menular dari versi aslinya.

Baca Juga: Update Virus Corona Dunia 30 April 2021, Ada Tambahan 386.829 Kasus Positif di India dalam Kurun Waktu 24 Jam

Vaksinasi dengan hanya sekitar 13 persen orang yang menerima satu suntikan hingga saat ini, belum cukup untuk menahan penyebaran tanpa batasan sosial, kata Diego Xavier, seorang peneliti di lembaga kesehatan pemerintah Fiocruz.

Dia juga memperkirakan lebih dari 2.000 kematian per hari akan menjadi normal tanpa upaya percepatan dalam vaksinasi, seperti yang terlihat di negara-negara seperti Amerika Serikat.

Para ahli menyalahkan jumlah korban tewas pada kegagalan pemerintah, dari Presiden Jair Bolsonaro hingga banyak gubernur dan walikota, untuk melancarkan tanggapan yang cukup kuat terhadap pandemi.

Baca Juga: Dukung Aturan Pemerintah soal Larangan Mudik Lebaran 2021, Pemkot Bogor Ambil 3 Tindakan Tegas

“Kami telah mencapai angka 400.000 kematian ini terutama karena ketidakmampuan manajerial pemerintah ini, yang dipimpin oleh presiden,” kata Jamal Suleiman, seorang dokter di Institut Infeksi Emilio Ribas.

Bolsonaro telah meremehkan tingkat keparahan virus sejak awal muncul, menentang tindakan lockdown yang ketat, meremehkan penggunaan masker dan baru-baru ini gagal mendukung vaksinasi.

Kementerian Kesehatan Brasil selama akhir pekan ini mengatakan bahwa sekitar 30 persen lebih sedikit vaksin yang diterima dari yang diharapkan pada Januari hingga April.

Halaman:

Editor: Nopsi Marga

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah