PR SOLORAYA - Konflik antara Israel dan Palestina yang hingga saat ini masih terjadi menjadi pusat perhatian dunia.
Serangan roket yang diluncurkan kedua pihak, baik dari Israel, maupun dari Hamas yang berada di pihak Palestina, turut menjatuhkan banyak korban jiwa.
Badan-badan internasional dan negara-negara bahkan telah menyerukan perdamaian kepada Israel maupun Palestina, untuk segera mengakhiri konflik mereka demi menekan jumlah korban yang berjatuhan.
Baca Juga: Hiatus Selama 2 Tahun, Aktor Ahn Jae Hyun Akhirnya Mengungkapkan Kondisinya dengan Kyuhyun dan P.O
Menanggapi hal ini, mantan kepala Hamas, Khaled Mashal menjelaskan jika Palestina bersedia untuk mengakhiri konflik dengan Israel dengan satu syarat.
Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul "Palestina Setuju Akhiri Konflik, Mantan Pemimpin Hamas: Israel Segera Tinggalkan Masjid Al-Aqsa!", syarat yang diajukan Hamas adalah Israel harus segera meninggalkan komplek Masjid Al-Aqsa.
Khaled menjelaskan bahwa dirinya sudah mengevaluasi konflik yang terjadi antara Palestina dan juga Israel.
Baca Juga: Roket Hamas Sasar Hantam Jalur Ekonomi, Pengamat: Israel Mulai Khawatir
Menurutnya, Israel melakukan pelanggaran dengan melakukan kependudukan terhadap Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur.