Network
PR SOLORAYA - Setelah banjir besar, belum lama ini China kembali dilanda bencana alam, yaitu topan In-Fa.
Dikutip PRSoloRaya.com dari India Today, angin puyuh itu terjadi di provinsi Zhejiang timur China pada hari Minggu 25 Juli 2021.
Pejabat di sana menyebutkan bahwa kecepatan angin tersebut hingga 38 meter per detik di pusatnya.
Sementara jumlah korban tewas yang belum pernah terjadi sebelumnya dipicu hujan lebat di provinsi Henan telah meningkat menjadi 63 orang.
Baca Juga: Gawat! Disaat Pandemi Covid-19 Belum Usai, Ribuan Dokter di Malaysia Justru Bersiap Mogok
Badan cuaca setempat melaporkan topan yang terjadi keenam kalinya pada tahun ini menghantam daratan di distrik Putuo kota Zhoushan sekitar pukul 12:30 waktu setempat.
Otoritas tersebut juga memperkirakan topan akan terjadi lagi di daerah pesisir antara kota Jiaxing Zhejiang dan kota Qidong Provinsi Jiangsu.
Sementara itu, korban tewas akibat banjir sejak 21 Juli yang belum pernah terjadi sebelumnya di provinsi Henan naik menjadi 63 orang dan lima orang masih belum ditemukan.
Korban tewas termasuk 12 jiwa ketika banjir menggenangi kereta bawah tanah dan terowongan di ibu kota provinsi Zhengzhou yang dilanda banjir.
