Network
BERITASOLORAYA.com – Konflik peperangan yang terjadi di Ukraina karena adanya serangan dari Rusia belakangan semakin memanas.
Baru-baru ini, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, melontarkan kritikan terhadap organisasi North Atlantic Treaty Organization (NATO) yang dinilainya tidak memiliki kekuatan untuk menyelesaikan konflik yang terjadi di negaranya.
Volodymyr Zelensky mengatakan hal itu terhadap NATO karena dia menilai organisasi tersebut tidak mampu memberlakukan larangan terbang terhadap Rusia.
Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Begini Penjelasan Mengenai Sholat Jumat
"Mulai hari ini semua orang yang mati akan mati karena Anda juga, karena kelemahan Anda, karena perpecahan Anda,”kata Zelenskyy dalam sebuah pidato yang disampaikannya.
Menurut Zelenskyy, Rusia akan dengan bebasnya melakukan pengeboman terhadap kota-kota dan desa-desa di Ukraina jika tidak adanya larangan terbang yang diberlakukan di atas Ukraina.
NATO sebenarnya telah didesak untuk mengambil keputusan segera setelah terjadinya serangan pasukan Rusia terhadap pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar di Eropa.
Baca Juga: Sering Dirumorkan Pacaran, Sowon ex GFRIEND Membantah Kalau Berkencan dengan Jeonghan Seventeen
Namun para pemimpinnya diketahui mengabaikan tindakan Rusia tersebut dengan berbagai pertimbangan pada perundingan puncak yang digelar pada Jum’at, 4 Maret 2022.
