BERITASOLORAYA.com – Bukan adegan di drama Korea, bencana banjir yang merendam kota Seoul hingga hari Selasa dinyatakan memasuki siaga krisis. Seoul sedang menghadapi curah hujan terbesar dalam 115 tahun terakhir.
Hujan lebat telah mengguyur Seoul dan sekitarnya pada hari Senin malam dan Selasa pagi. Tingginya curah hujan yang merendam kawasan ibu kota telah menyebabkan petaka.
Beberapa orang dilaporkan tewas, infrastruktur dan properti mengalami kerusakan, bahkan ribuan mobil terendam.
Baca Juga: UEFA Super Cup: Prediksi Real Madrid vs Eintracht Frankfurt Tayang Hari Kamis Dini Hari
Dilansir BeritaSoloRaya.com dari The Korea Herald, korban tewas ditemukan di beberapa wilayah. Di Dongjak-gu, Seoul Selatan, tiga orang dilaporkan tewas karena terjebak di apartemen semi basement.
Satu orang tewas diduga tersengat listrik saat membersihkan dahan pohon yang tumbang.
Di Dongjak-gu, Seoul Selatan, satu orang tewas setelah rumahnya terendam. Beberapa korban tewas lain ditemukan di bawah halte bus yang runtuh dan yang lain akibat tanah longsor.
Baca Juga: UEFA Super Cup: Prediksi Real Madrid vs Eintracht Frankfurt Tayang Hari Kamis Dini Hari
Dilaporkan ada 391 orang mengungsi pada hari Selasa, 9 Agustus 2022 pukul 13.00 waktu setempat. Mereka mengungsi ke sekolah-sekolah dan pusat-pusat komunitas terdekat.