Waspada Hepatitis Akut, Kemenkes Terbitkan Surat Edaran: Kejadian Luar Biasa

- 3 Mei 2022, 15:33 WIB
Hepatitis baru yang tewaskan 3 anak di Indonesia.
Hepatitis baru yang tewaskan 3 anak di Indonesia. /Antara News.

BERITASOLORAYA.com – Baru-baru ini muncul kasus tiga anak yang meninggal dunia dengan dugaan Hepatitis Akut yang sebelumnya dirawat di RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo, Jakarta.

Ketiga pasien yang diduga Hepatitis Akut tersebut telah ditemukan gejala yang hampir sama yakni, mual muntah, diare berat, demam, kuning, kejang, hingga penurunan kesadaran.

Pada saat ini Kementerian Kesehatan RI telah berupaya melakukan investigasi penyebab Hepatitis Akut tersebut melalui pemeriksaan panel virus secara lengkap.

Baca Juga: Lirik Lagu Mencari Alasan - EXIST, Cover Indah Yastami yang Trending di YouTube

Bahkan, Kemenkes telah menerbitkan Surat Edaran Nomor: HK.02.02/C/2515/2022 Tentang Kewaspadaan Terhadap Penemuan Kasus Hepatitis Akut Yang Tidak Diketahui Etiologinya (Acute Hepatitis Of Unknown Aetiology) yang dikutip BeritaSoloRaya.com sebagai berikut:

"Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah menerima laporan pada 5 April 2022 dari Inggris Raya mengenai 10 kasus Hepatitis Akut yang Tidak Diketahui Etiologinya ( Acute hepatitis of unknown aetiology ) pada anak-anak usia 11 bulan-5 tahun pada periode Januari hingga Maret 2022 di Skotlandia Tengah.

Sejak secara resmi dipublikasikan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) oleh WHO pada tanggal 15 April 2022, jumlah laporan terus bertambah. Per 21 April 2022, tercatat 169 kasus yang dilaporkan di 12 negara yaitu Inggris (114), Spanyol (13), Israel (12), Amerika Serikat (9), Denmark (6), Irlandia (<5), Belanda (4), Italia (4), Norwegia (2), Prancis (2), Romania (1) dan Belgia (1).

Baca Juga: Diajak Gibran Rakabuming untuk Sholat Ied, Sikap Santun Jan Ethes Jadi Sorotan

Kisaran kasus terjadi pada anak usia 1 bulan sampai dengan 16 tahun. Tujuh belas anak di antaranya (10%) memerlukan transplantasi hati, dan 1 kasus dilaporkan meninggal. Gejala klinis pada kasus yang teridentifikasi adalah hepatitis akut dengan peningkatan enzim hati, sindrom  jaundice akut, dan gejala gastrointestinal (nyeri abdomen, diare dan muntah-muntah). Sebagian besar kasus tidak ditemukan adanya gejala demam.

Halaman:

Editor: Anbari Ghaliya

Sumber: infeksiemerging.kemkes.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah