Otoritas Kesehatan Kota Taipei Mengonfirmasi Mi Instan dengan Merk Ini Berbahaya

- 28 April 2023, 09:37 WIB
Ilustrasi. BPOM telah memvalidasi terkait dengan tindak lanjut soal adanya zat yang berbahaya terdapat di mi instan
Ilustrasi. BPOM telah memvalidasi terkait dengan tindak lanjut soal adanya zat yang berbahaya terdapat di mi instan /Pexels.com/MART PRODUCTION

Selain itu, diperlukan tindakan yang cepat dari pihak produsen dan otoritas kesehatan setempat untuk menangani masalah tersebut.

Baca Juga: MASIH DITUNGGU, THR Honorer dan TPP ASN Belum Cair Hingga Kini, Sekda Ungkap Alasannya

Metode analisis yang digunakan oleh Taiwan FDA untuk mengukur kandungan EtO pada produk mi instan adalah dengan menggunakan metode penentuan kandungan 2-Chloro Ethanol (2-CE) yang kemudian dikonversi menjadi kandungan EtO.

Hasil dari uji tersebut menyatakan bahwa kandungan EtO memiliki 0,187 ppm. Itu artinya kandungan tersebut setara dengan kandungan 2-CE sebesar 0,34 ppm.

Metode analisis ini umumnya digunakan untuk mengukur kandungan EtO pada produk makanan dan minuman, karena EtO dapat digunakan sebagai bahan pengawet dan sterilisasi.

Baca Juga: SELAMAT, 141 Peserta Lolos Seleksi PPPK Teknis 2022 Jawa Tengah Pra Sanggah, Cek Nilai dan Peringkat Kamu

Namun, penggunaannya dalam jumlah yang berlebihan dapat menyebabkan efek samping kesehatan yang serius, termasuk kanker dan gangguan pernapasan.

Dalam hal ini, hasil uji kandungan 2-CE yang setara dengan kandungan EtO pada produk mi instan merek "Indomie Rasa Ayam Spesial" sebesar 0,34 ppm melebihi batas maksimum yang diizinkan oleh Taiwan FDA, yaitu 0,05 ppm.

Oleh karena itu, perlu dilakukan tindakan yang tepat untuk menangani masalah ini, termasuk penarikan produk dari pasar dan perbaikan proses produksi untuk memastikan keamanan produk.

Halaman:

Editor: Syifa Alfi Wahyudi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah