BERITASOLORAYA.com– Puasa Tarwiyah dan Arafah dianjurkan untuk dilaksanakan oleh umat Islam pada tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah.
Tidak hanya puasa Arafah dan Tarwiyah, di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah, umat Islam memang dianjurkan untuk melakukan banyak amal shaalih untuk menyambut Idul Adha.
Puasa Tarwiyah dan Arafah juga menjadi salah satu ibadah yang istimewa pada bulan Dzulhijjah ini.
Dikutip BeritaSoloRaya.com dari artikel Pikiran Rakyat berjudul Niat Puasa Arafah dan Tarwiyah Beserta Latin, Arti, dan Keutamaannya Jelang Idul Adha, dalam 10 hari pertama bulan Zulhijah, terdapat 3 hari yang dianggap istimewa.
1. Tanggal 8 Zulhijah yang dinamakan dengan yaumul tarwiyah (hari tarwiyah).
2. Tanggal 9 Zulhijah yang dinamakan yaumul arafah (hari arafah).
3. Tanggal 10 Zulhijah atau yaumul nahr.
Maka, puasa arafah dan tarwiyah dilaksanakan dua hari sebelum tanggal 10 Dzulhijjah (Idul Adha), pada tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah. Berikut niat yang wajib dilakukan sebelum berpuasa.
Baca Juga: Kapan Pelaksanaan Puasa Arafah dan tarwiyah? Begini Penjelasannya
Bacaan niat puasa bulan Dzulhijjah
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Bacaan latin: Nawaitu shauma syahri Dzilhijjati sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: Saya niat berpuasa sunah di bulan Zulhijah karena Allah SWT.
Bacaan Niat Puasa Tarwiyah
نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Bacaan latin: Nawaitu shaumal tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala.
Artinya: Saya niat berpuasa sunah Tarwiyah karena Allah SWT.
Baca Juga: Pemeran Stranger Things Akui Merasa Lega setelah Season 4 Rilis? Begini Ungkap Pemeran Eddie
Bacaan Niat Puasa Arafah
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى
Bacaan latin: Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i sunnati yauma Arafah lillahi ta‘ala.
Artinya: Saya berniat puasa sunah Arafah esok hari karena Allah SWT.
Banyak sekali keutamaan dari puasa arafah dan tarwiyyah, diantaranya ganjaran yang didapat seperti layaknya berpuasa satu tahun, diampuni dosa masa lampau, hingga terhindar dari api neraka.
Baca Juga: Puasa Tarwiyah dan Arafah. Begini Dalil Haditsnya
Amalan lain di 10 hari pertama dzulhijjah juga merupakan momentum sempurna bagi umat muslim, yang ingin mencari kasih sayang serta rida-Nya.*** (Siti Aisah Nurhalida Musthafa / Pikiran Rakyat)