BERITASOLORAYA.com - Hujan adalah salah satu fenomena alam yang sering menghampiri kita. Saat hujan turun dengan deras, ada beberapa sunnah yang diajarkan dalam agama Islam, salah satunya adalah rajin berdoa.
Seperti apa doa yang dibaca saat hujan turun? Simak artikel ini selengkapnya.
Bukan hanya sekedar bersembunyi di kantin atau cafe, mencari teman untuk bergosip, atau sibuk dengan hiburan lainnya. Nabi Muhammad SAW telah memberikan contoh yang baik bagi umatnya ketika menghadapi hujan deras, yakni dengan melantunkan doa.
Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah Radhiyallahu ‘anha:
أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إذَا رَأَى الْمَطَرَ قَالَ : اللَّهُمَّ صَيِّبًا نَافِعًا
Nabi Muhammad SAW, ketika melihat hujan, berdoa dengan mengucapkan "Allahumma shayyiban naafi’aa", yang artinya "Ya Allah, jadikan curahan hujan ini membawa manfaat kebaikan."
Doa ini menunjukkan sikap tawakal (percaya sepenuhnya kepada Allah) dan pengharapan bahwa hujan tersebut akan memberikan manfaat bagi kehidupan.
Selain itu, ada juga doa lain yang memiliki makna yang sama, yaitu "Ya Allah, jadikan hujan di sekitarku, bukan atasku." Dalam doa ini, umat Islam memohon kepada Allah agar hujan tidak menjadi bencana bagi mereka, melainkan memberikan kebaikan dan manfaat.
Sebagai seorang muslim, sangatlah penting bagi kita untuk mengamalkan sunnah ini. Ketika hujan turun dengan deras, daripada sibuk dengan hal-hal dunia yang tidak bermanfaat, sebaiknya kita memperbanyak doa.
Doa adalah sarana komunikasi langsung dengan Allah, tempat kita memohon, memohon ampun, dan mencurahkan isi hati kita kepada-Nya.
Dalam keadaan seperti itu, kita seharusnya tidak hanya mengeluh atau kecewa karena hujan mengganggu rencana dan aktivitas kita. Sebaliknya, kita harus merenungkan kebesaran Allah dan mengingatkan diri sendiri akan ketergantungan kita pada-Nya.
Hujan adalah salah satu rahmat Allah yang memberikan kehidupan dan memelihara alam semesta.
Dengan memperbanyak doa saat hujan turun, kita menunjukkan rasa syukur kepada Allah atas nikmat hujan dan memohon agar hujan tersebut membawa manfaat bagi kita dan lingkungan sekitar. Berdoa juga menjadi wujud kepatuhan kita sebagai hamba yang taat kepada-Nya.
Baca Juga: Momen Unik, Khofifah Memohon Doa Ini pada Jamaah Haji Tertua di Indonesia asal Jawa Timur
Jadi, marilah kita menjadikan hujan sebagai momen yang istimewa untuk berdoa. Jangan asyik ngobrol atau terlena dengan kesibukan dunia yang sementara ini.
Sementara hujan turun, manfaatkan waktu untuk merenung, memperbanyak doa, dan mendekatkan diri kepada Allah. Dalam kesederhanaan doa kita, kita bisa menemukan ketenangan, keikhlasan, dan harapan akan rahmat-Nya.
Dalam kesimpulan, doa adalah bentuk ibadah yang penting dalam agama Islam, terutama saat hujan turun dengan deras. Dalam menghadapi hujan, marilah kita mengikuti contoh Nabi Muhammad SAW dan memperbanyak doa.
Jangan terjebak dalam hiburan dunia semata, tetapi jadikanlah hujan sebagai kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah. Semoga doa-doa kita dikabulkan dan hujan yang turun membawa manfaat bagi kehidupan kita.***