INILAH 5 Hikmah dari Peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW, Simak Selengkapnya...

8 Februari 2024, 16:31 WIB
Ilustrasi. Perjalanan Nabi Muhammad SAW di malam Isra Miraj sarat makna. Menguji iman, pentingnya hati suci, hingga kesempurnaan Islam. /Cole Keister on Unsplash



BERITASOLORAYA.com - Simak 5 hikmah dari peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad saw. Perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsa dan Sidratul Muntaha pada malam Isra Miraj merupakan peristiwa monumental yang penuh makna dan hikmah Bagi umat Islam.

Peristiwa Isra Miraj tidak hanya menjadi kisah fantastik, tetapi juga menjadi pengingat akan kemahakuasaan Allah SWT, pentingnya kesucian hati, dan kesempurnaan ajaran Islam.

Peristiwa Isra Miraj menjadi salah satu tonggak sejarah kehidupan Nabi Muhammad SAW. Hal tersebut tidak hanya menunjukkan kebesaran Allah SWT namun juga memberikan hikmah yang mendalam bagi umat manusia.

Berikut ini 5 hikmah yang bisa diambil dari peristiwa Isra Miraj.

Baca Juga: Libur Isra Mikraj, Bansos Rp600 Ribu Tetap Cair di PT Pos dan Bank Himbara, Segera Akses Cek Bansos Kemensos

Ujian Iman Bagi Umat Islam

Isra Miraj merupakan momen penting dalam sejarah Islam yang menguji ketabahan keimanan umat. Pada saat Nabi Muhammad SAW menceritakan pengalamannya yang luar biasa, banyak orang yang kesulitan menerima kebenaran peristiwa tersebut.
Namun bagi yang beriman kuat, Isra Miraj merupakan bukti nyata kekuasaan Allah yang tak terbatas. Pengalaman tersebut menjadi titik balik penting dalam menguatkan keimanan umat Islam dan menguatkan keimanan mereka kepada Allah SWT dan Rasul-Nya.

Kesucian Hati: Membangun Keberkahan
Sebelum Nabi Muhammad SAW diperintahkan shalat lima waktu, beliau mengalami penyucian hatinya dengan air zam-zam. Tindakan ini melambangkan pentingnya kesucian hati dalam menerima perintah dan nikmat Allah SWT.


Hati yang suci dan bersih dari segala kekotoran dan kemusyrikan merupakan tempat yang tepat untuk mendapatkan hidayah dan ketaatan kepada Allah SWT.
Dengan hati yang suci, umat Islam dapat lebih memahami dan mengamalkan ajaran agama dengan benar serta menerima keberkahan dalam hidupnya.

Membuka Wawasan Pengetahuan

Isra Miraj membawa Nabi Muhammad SAW melampaui batas dunia fisik menuju dunia gaib yang tidak dapat diakses oleh manusia biasa.

Pengalaman ini membuka pemahaman akan kebesaran dan keagungan alam semesta yang diciptakan Allah SWT. Hal ini mendorong umat Islam untuk terus belajar dan menjelajahi alam semesta tidak hanya dari sudut pandang fisik dan material, tetapi juga dari sudut pandang spiritual dan metafisik.

Isra Miraj menginspirasi umat Islam untuk memperluas pemahaman mereka tentang ciptaan Allah dan mencari lebih banyak kebenaran melampaui batas-batas yang terlihat.

Baca Juga: KPM Wajib Simak Ini: Terungkap Alasan Bansos Beras Dihentikan Sementara!

Kesempurnaan Ajaran Islam

Ketika menjadi Imam para Nabi terdahulu pada masa Isra Miraj, Nabi Muhammad SAW menegaskan bahwa Islam adalah agama yang melengkapi ajaran yang sudah ada sebelumnya.

Oleh karena itu, Islam dianggap sebagai kesimpulan dari ajaran Ilahi yang diberikan kepada manusia. Ajaran Islam bersifat universal dan sesuai dengan fitrah manusia, termasuk nilai-nilai keadilan, kasih sayang, dan kebenaran yang berlaku sepanjang waktu dan tempat.

Memberikan Kemudahan Dalam Ibadah

Isra Miraj juga menunjukkan bahwa Islam memberikan ibadah yang sederhana kepada umatnya. Perbedaan aturan ibadah antara Nabi Muhammad SAW dengan para nabi terdahulu seperti tata cara bersuci menunjukkan bahwa Islam menyesuaikan dengan kebutuhan dan keadaan umatnya, memberikan aturan yang lebih sederhana dan fleksibel.

Hal ini menunjukkan rahmat dan karunia Allah SWT kepada umatnya dan mempertegas pemahaman bahwa Islam adalah agama yang mudah dianut dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari tanpa banyak kesulitan.

Hikmah Isra Miraj dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya adalah:

a. Memperkuat keimanan dengan mempelajari dan memahami ayat Alquran dan Hadits dari Isra Miraj.

b. Menjaga kemurnian hati dengan menjauhi maksiat dan memperbanyak amal shaleh.c. Terus pelajari lebih lanjut tentang alam semesta.hal. Amalkan ajaran Islam dengan penuh ketaatan dan kesabaran.

c. Bersyukur atas kenyamanan yang Allah SWT berikan dalam beribadah.

Baca Juga: UTBK-SNBT sebagai Syarat SPMB PKN STAN 2024, Simak Jadwal dan Alur Pendaftarannya

Pada saat melakukan Miraj, Nabi Muhammad SAW melihatnya secara langsung dengan indrawi, disebut Ainul Yaqin. Setelah seseorang mencapai Ainul Yaqin, kemantapan keimanannya semakin kokoh.

Oleh karena itu peristiwa Isra Miraj penuh hikmah dan pelajaran berharga bagi umat Islam. Dengan memahami hikmah Isra Miraj diharapkan umat Islam dapat meningkatkan keimanan, kesucian hati dan ketaatan kepada Allah SWT.***.

Editor: Egia Astuti Mardani

Tags

Terkini

Terpopuler