Adab-adab Ziaran Kubur dan Doa Lengkap Ziarah Kubur, Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

- 28 Maret 2022, 23:15 WIB
Adab-adab Ziaran Kubur dan Doa Lengkap Ziarah Kubur, Seperti Dijelaskan Ustadz Adi Hidayat
Adab-adab Ziaran Kubur dan Doa Lengkap Ziarah Kubur, Seperti Dijelaskan Ustadz Adi Hidayat /

السَّلَامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللهُ بِكُمْ لَلَاحِقُونَ أَسْأَلُ اللهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ
assalamu ’alaikum ahlad-diyaar minal mu’miniin wal muslim, wa inna insyaa alloohu bikum la-laahiquun, wa as-alullooha lanaa walakumul ‘aafiyah.

Artinya : “Salam keselamatan tercurah kepada kalian, wahai penghuni kubur dari golongan orang-orang beriman dan orang-orang islam. Kami insyaallah akan menyusul kalian, saya akan meminta keselamatan untuk kami dan kalian.” (H.R Muslim no. 975).

Baca Juga: Dea OnlyFans Sampaikan Permohonan Maaf: Minta Doanya agar Diberi Ketegaran...

2. Mendoakan mayit
Salah satu adab yang harus dilakukan bagi penziarah kubur adalah mendoakan mayit. Seperti doa :

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِاَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ اْلأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ النَّارِ

Allahummaghfirla-hu warham-hu wa ‘aafi-hi wa’fu ‘an-hu wa akrim nuzula-hu, wa wassi’ madkhola-hu, waghsil-hu bil maa-i wats tsalji wal barod wa naqqi-hi minal khothoyaa kamaa naqqoitats tsaubal abyadho minad danaas, wa abdil-hu daaron khoirom min daari-hi, wa ahlan khoirom min ahli-hi, wa zawjan khoirom min zawji-hi, wa ad-khilkul jannata, wa a’idz-hu min ‘adzabil qobri wa ‘adzabin naar.

Baca Juga: Apa Akibat Terlau Sering Menggunakan Bulu Mata Palsu? Simak Penjelasan Berikut

Artinya :
“Yaallah ampunilah dia (mayat) berilah rahmat kepadanya, selamatkanlah dia (dari beberapa hal yang tidak disukai), maafkanlah dia dan tempatkanlah di tempat yang mulia (Surga), luaskan kuburannya, mandikan dia dengan air salju dan air es. Bersihkan dia dari segala kesalahan, sebagaimana Engkau membersihkan baju yang putih dari kotoran, berilah rumah yang lebih baik dari rumahnya (di dunia), berilah keluarga (atau istri di Surga) yang lebih baik daripada keluarganya (di dunia), istri (atau suami) yang lebih baik daripada istrinya (atau suaminya), dan masukkan dia ke Surga, jagalah dia dari siksa kubur dan Neraka.” (HR. Muslim no. 963).

demikian adab-adab ketika berziarah kubur***

Halaman:

Editor: Maulida Cindy Magdalena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah