BERITASOLORAYA.com - Memasuki bulan Ramadhan, umat muslim diwajibkan untuk berpuasa dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari.
Untuk mendapatkan pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT, selain berpuasa pada bulan Ramadhan, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak ibadah, baik sholat sunah maupun membaca Al-Qur'an.
Sayangnya, banyak umat muslim yang masih bermalas-malasan dalam beribadah di bulan puasa.
Baca Juga: Mengejutkan! Jennie BLACKPINK Tunjukkan Gaya Rambut Barunya, Begini Respon Netizen
Bahkan, tak jarang umat muslim berpuasa namun ia meninggalkan sholat wajib, baik Subuh, Dzuhur, Ashar, Magrib, dan Isya.
Dikutip BeritaSoloRaya.com dari kanal YouTube Al-Bahjah TV pada 10 April 2022, salah satu ulama yang cukup populer dan mencuri perhatian masyarakat Indonesia, Buya Yahya ikut memberikan pandangannya mengenai hal tersebut.
Pada beberapa tahun lalu, salah satu umat muslim bertanya kepada Buya Yahya mengenai hukumnya berpuasa namun meninggalkan sholat wajib.
"Bagaimana hukumnya orang yang berpuasa, tapi dia tidak sholat Subuh, Dzuhur, dan Ashar. Namun sholat Magrib dan Isya-nya dilaksanakan," pertanyaan dari salah satu umat muslim.
Baca Juga: Performa V BTS Mendominasi Panggung 'PTD on Stage' Las Vegas, Penggemar Heboh di Hari Ke-2
Buya Yahya mengungkap bersyukur jika ada seseorang yang sering meninggalkan sholat wajib namun ia tetap berpuasa.
"Alhamdulillah jika ada orang sering meninggalkan sholat masih berpuasa, yang parah itu sudah tidak sholat juga tidak berpuasa," ujar Buya Yahya menjelaskan.
Buya Yahya berharap agar umat muslim yang berpuasa namun meninggalkan sholat wajib mampu menyempurnakan sholat wajib berkat puasa Ramadhannya.
Tentu saja, seperti yang diketahui umat muslim bahwa hukum meninggalkan sholat wajib adalah dosa yang sangat besar di hadapan Allah SWT.
Baca Juga: Visual Kim Garam LE SSERAFIM, Buat Netizen Terpukau Karena Kecantikannya Ketika Diperkenalkan
Satu sholat wajib yang ditinggalkan bisa membuat seseorang tersebut masuk ke neraka jahanam.
Namun, orang lain tidak berhak untuk menghina, mencaci, atau melarang seseorang berpuasa karena ia tidak sholat.
Sebagai sesama umat muslim sebaiknya saling mengingatkan, menasehati dengan baik dan tidak saling mencela.
Serta mendoakan agar orang yang berpuasa namun meninggalkan sholat wajibnya mampu menyempurnakan ibadahnya di bulan Ramadhan ini hingga seterusnya
Selain itu, Buya Yahya juga mengungkapkan bahwa tidak ada seorang umat muslim yang sempurna dalam menjalankan ibadahnya kepada Allah SWT.***