Mengenal Asma’ binti Yazid, Salah Seorang Perempuan Pejuang Islam

- 20 Agustus 2022, 21:33 WIB
Ilustrasi Asma’ binti Yazid, Salah Seorang Perempuan Pejuang Islam
Ilustrasi Asma’ binti Yazid, Salah Seorang Perempuan Pejuang Islam /Pexels

mencari ridhanya, dan mengikuti apa yang sejalan dengan suaminya adalah sebanding dengan semua yang engkau tuturkan tentang para laki-laki.”

Asma’ binti Yazid pun pergi sambil mengucapkan tahlil dan takbir karena bahagia. Ia juga meriwayatkan dari Nabi Muhammad SAW apa yang didengar dan dipelajari.

Berlangsung hingga tahun 13 H, sesudah Rasulullah SAW wafat dan terjadilah Perang Yarmuk yang kejam dan sengit.

Dalam perang, Asma' memiliki andil sangat besar dalam jihad.

Sebagaimana dituturkan oleh al-Hafidz Ibnu Katsir dalam kitab Al-Bidayah wa an-Nihayah saat membahas tentang kaum mujahidin dari kaum beriman.

Ibnu Katsir mengatakan, “Mereka (kaum Muslimin) memasuki perang yang sengit hingga para wanita pun berperang dengan sengit di belakang mereka.”

Para wanita menghadang laki-laki yang hendak mundur. Mereka pukul laki-laki dengan kayu maupun batu.

Khaulah binti Tsa’labah berteriak, “Wahai laki-laki yang meninggalkan para wanita yang takwa, Tidak lama lagi akan kalian lihat tawanan, Tanpa halangan dan tanpa ridha.”

Keterangan berikutnya, Ibnu Katsir mengatakan:

“Pada hari itu, para wanita Muslimah bergabung dalam perang.

Halaman:

Editor: Rita Azlina

Sumber: Ma'had Aly Sa'idusshiddiqiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah