"Laki-laki (suami) itu pelindung bagi perempuan (istri), karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki), atas sebagian yang lain (perempuan), dan karena mereka (laki-laki) telah memberikan nafkah dari hartanya."
2. Memperlakukan Keluarga dengan Lemah Lembut
Perempuan itu rapuh, bagaikan tulang yang bengkok. Apabila dipaksa untuk diluruskan akan patah, namun apabila dibiarkan akan tetap bengkok.
Maka, perempuan perlu diperlakukan dengan lembut, menyentuh hati mereka, sebab pada dasarnya perempuan lebih mengedepankan perasaan.
Hal itu berlaku pula kepada anak-anak yang masih butuh bimbingan.
Seorang laki-laki atau calon imam harus lemah lembut dalam memperlakukan keluarganya.
Mamang seorang lelaki harus memiliki ketegasan dalam bersikap, akan tetapi tidak boleh menyakiti hati pasangan dan anak-anaknya.
Dalam Hadist Riwayat At-Tirmidzi, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda:
"Sebaik-baik kalian adalah orang yang paling baik bagi keluarganya, Dan aku orang yang paling baik bagi keluargaku." (H.R At-Tirmidzi).