Network
Seorang sahabat pernah bertanya kepada Rasulullah tentang berapa banyak sholawat yang harus dibaca setiap hari.
Rasulullah SAW menjawab, "Sebanyak-banyaknya." Ini adalah sebuah jawaban yang menunjukkan bahwa kita tidak pernah bisa berlebihan dalam mengirimkan sholawat kepada Nabi.
Dalam ceramahnya, Habib Ali Alkaff bercerita, bahwa sahabat tersebut mulai dengan berkomitmen untuk menghabiskan sepertiga dari hari untuk mengirim sholawat dan Rasulullah memberikan persetujuannya.
Kemudian, sahabat tersebut memutuskan untuk menghabiskan dua pertiga dari hari untuk berdoa. Rasulullah juga menyetujuinya.
Baca Juga: CATAT ini! Resep Tulang Kuat ala dr. Zaidul Akbar, Cukup Lakukan dengan Bahan Bahan Alami, Apa Saja?
Akhirnya, sahabat tersebut bertanya tentang menghabiskan seluruh hari untuk sholawat, dan Rasulullah pun menyetujui dengan bahagia.
Manfaat Dalam Ketenangan dan Kesenangan
Ketika kita menghabiskan waktu kita untuk berdoa dan mengirimkan sholawat kepada Nabi Muhammad SAW, kita akan merasakan dua manfaat besar. Pertama, kita tidak akan pernah merasa bosan atau sumpek dalam hidup ini.
Ketenangan dan kebahagiaan akan mengisi hati kita, bahkan dalam situasi yang sulit sekalipun. Kedua, di akhirat, dosa-dosa kita akan diampuni, dan kita akan menikmati kebahagiaan yang abadi.
Baca Juga: Ini Cara Syaitan Menggoda dan Strategi Kita untuk Menangkalnya, Belajar dari dr. Zaidul Akbar
Dalam dunia yang sering kali penuh dengan kegelisahan dan kecemasan, menjadi ahli sholawat adalah salah satu cara untuk menemukan ketenangan sejati.
