Susno Duadji: Kematian Ajudan Kapolda Kaltara Diduga Janggal! Mantan Personil Polri Ungkap Hal Ini

28 September 2023, 19:21 WIB
Susno Duadji: Kematian Ajudan Kapolda Kaltara Diduga Janggal! Mantan Personil Polri Ungkap Hal Ini /reepik.com/@senivpetro/

BERITASOLORAYA.com-Kematian ajudan Kapolda Kaltara, Brigpol Setyo Herlambang, sempat menghebohkan publik. Pasalnya, kematiannya tersebut dimirip-miripkan dengan peristiwa tembak menembak di kasus Ferdy Sambo dengan almarhum Brigadir Joshua.

Kematian ajudan Kapolda Kaltara atau Brigpol Setyo Herlambang ini juga mengundang komentar dari mantan personel Polri, Susno Duadji.

Mantan Kabareskrim, Susno Duadji menyarankan agar pihak Polri jangan terlalu cepat menyimpulkan penyebab kematian Brigpol Setyo Herlambang oleh karena kelalaiannya dalam membersihkan senjata api.

Lebih lanjut, kematian Brigpol Setyo Herlambang dirasa bukan karena kelalaian, sebab ia bukanlah "polisi kemaren sore", atau telah memiliki cukup pengalaman dalam memegang senjata api.

Baca Juga: BACA Sholawat ini Terus Menerus, Apapun Hajatnya Akan Lebih Mudah Terkabulkan? Ini Penjelasannya

Menurut Susno Duadji, untuk menjadi ajudan maupun pengawal pribadi, ada serangkaian tes yang harus dijalankan Brigpol Setyo herlambang termasuk tes psikologi dan kemahiran menggunakan senjata.

Di sisi lain, menanggapi kematian anak buahnya, Kapolda Kaltara, akhirnya angkat bicara. Ia menyebut siap untuk dilakukan penyelidikan secara tuntas atas kematian Brigpol Setyo herlambang tersebut.

"Apabila dibutuhkan untuk membuat terang masalah ini, saya siap untuk diklarifikasi,” kata Daniel.

Kapolda Kaltara itu juga menyampaikan bahwa Polri akan mengusut kasus tersebut secara transparan sedari awal, sesuai dengan komitmen dari pimpinan Polri.

"Polri sudah transparan dari awal penanganan kasus ini, dan pimpinan Polri sudah berkomitmen untuk mengusut masalah ini secara obyektif dan transparant," ucap Daniel.

Sebelumnya, Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo, menjelaskan bahwa pihak Polri akan berkomitmen mengusut tuntas kematian anggota Brimob, yang juga ajudan Kapolda Kaltara bernama Brigpol Setyo Herlambang.

“Saya kira Polri selalu transparan,” ujar Kapolri Listyo Sigit, dikutip BeritaSoloRaya.com dari PMJNews pada 28 September 2023.

Lebih lanjut, Listyo Sigit memerintahkan pihak berwenang seperti Bareskrim berikut Puslabfor untuk membuka kasus ini secara terang.

"Saya sudah perintahkan Bareskrim, Puslabfor untuk ikut mendukung dokter-dokter forensik kita untuk ikut mendukung sehingga kemudian hasilnya betul-betul bisa dipertanggungjawabkan ke publik terutama ke keluarga,” sambungnya.

Baca Juga: SIAP-SIAP! Kemenkeu Buka 214 Posisi untuk PPPK 2023, Cek Formasi dan Alur Seleksi, Catat Tanggalnya

Tak hanya itu, Kapolri juga meminta Kapolda Kaltara, Irjen Daniel Aditya untuk mengusut secara tuntas kematian anak buahnya di rumah dinasnya tersebut.

Pada pengusutan kasus ajudan Kapolda Kaltara, Kapolri meminta agar pengusutan ini memanfaatkan Scientific Crime Investigation (CSI).

"Sudah saya perintah kepada Pak Kapolda terkait dengan peristiwa yang terjadi ini betul-betul diusut secara cermat, secara tuntas. Manfaatkan CSI yang kita miliki sehingga kemudian hasil akhirnya betul-betul bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah,” tuturnya.***

Editor: Windy Anggraina

Tags

Terkini

Terpopuler