BERITASOLORAYA.com - Usul penetapan NI PPPK telah diedarkan suratnya secara resmi oleh BKN atau Badan kepegawaian Negara.
Dalam surat edaran usul penetapan NI PPPK tersebut dijelaskan bahwa periode pengusulannya yaitu mulai dari 15 Januari sampai 13 Februari 2024.
Surat edaran BKN terkait dengan penetapan NI PPPK 2024 tersebut diterbitkan dengan nomor 9386/B-KS.04.01/SD/E/2023 mengenai penyesuaian jadwal CPNS dan PPPK 2023.
Sebagai catatan, mulai dari 30 Januari 2024 Badan Kepegwaian Negara atau BKN turut merilis update progres identitas pegawa. Identitas pegawai yang dimaksud itu baik NIP CPNS maupun penetapan NI PPPK 2024.
Proses tersebut berjalan dan hingga 5 Februari 2024 lalu, identitas pegawai yang sudah diproses adalah sebanyak 2.493 orang. Jumlah tersebut terdiri dari penetapan NI PPPK 2024 Tenaga Teknis.
Pada dasarnya, peraturan yang menuliskan tentang NI PPPK atau Nomor Induk PPPK tercantum dalam PP Nomor 49 Tahun 2018 Manajemen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja dan Peraturan BKN Nomor 18 Tahun 2020 tentang Petunjuk Teknis Pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja.
Pada PP tersebut, penjelasan tentang identitas kepegawaian PPPK bisa dilihat dari nomor NI PPPK yang mempunyai arti dan kode yang penting untuk dicek kesesuaiannya.
Apabila Anda ingin mendapatkan NI PPPK, maka peserta yang lolos seleksi PPPK diminta melakukan pemberkasan dan mengisi formulir usul penetapan NI PPPK secara daring melalui laman https://nip.bkn.go.id.
Prosesnya dimulai dengan melengkapi dokumen. Setelah itu, peserta akan mendapatkan surat keputusan (SK) penetapan NI PPPK dari Pejabat Pembina Kepegawaian.
Surat Keputusan atau SK PPPK yang dimaksud kemungkinan akan diterbitkan pada bulan Maret. Surat tersebut juga diperkirakan akan atau paling lambat diterbitkan pada awal April 2024.
Surat Keputusan yang dimaksud nantinya menjadi dasar untuk para PPPK mengurus kartu identitas pegawai (KIP).
Surat keputusan atau SK itu juga digunakan untuk mengurus e-KTP atau kartu tanda penduduk elektronik yang status kependudukannya bertuliskan sebagai PPPK.
Di sisi lain, apabila Anda sudah mendapatkan penetapan NI PPPK, maka perlu dicek kembali apakah identitas kepegawaian yang Anda dapatkan tadi telah sesuai atau belum.
Baca Juga: MAKIN TURUN! Cek Harga Bahan Pokok Daging Sapi Murni pada Hari Ini, Senin, 12 Februari 2024
Fungsi NI PPPK
Ada beberapa fungsi NI PPPK. Fungsi ini khususnya sebagai identitas dan harus dipahami oleh PPPK. Fungsi-fungsi PPPK tersebut antara lain:
- sebagai pembinaan karier PNS
- sebagai pelayanan gaji
- sebagai pelayanan pensiun
- sebagai pelayanan asuransi sosial
- sebagai pelayanan tabungan
- sebagai pengelolaan administrasi kepegawaian
- sebagai pelayanan lain yang bermanfaat bagi ASN
Makna Nomor Induk PPPK (NI PPPK)
Nomor Induk PPPK memiliki makna atau informasi. Informasi yang terkandung dalam NI PPPK adalah sebagai berikut.
- Untuk 8 digit pertama, hal ini menunjukkan tahun, bulan, dan tanggal lahir
- Untuk 4 digit berikutnya, bermakna tahun pengangkatan pertama sebagai calon PPPK
- Untuk 2 digit berikutnya, yaitu informasi tentang frekuensi PPPK dan periode pengangkatan
- Untuk 1 digit selanjutnya berisi informasi mengenai jenis kelamin calon PPPK
- Untuk 3 digit selanjutnnya, adalah informasi tentang nomor urut calon PPPK
Baca Juga: Rekomendasi 8 Situs Buat Aplikasi Android Tanpa Coding dan Gratis
Sebagai contoh, apabila seorang perempuan lahir pada 20 Februari 1991 dan melakukan proses kontrak PPPK untuk pertama kali pada tahun 2023, maka susunan NI PPPK peserta perempuan tersebut adalah 1991-02-20 atau urutannya mulai dari yaitu tahun, tanggal dan bulan.
Selanjutnya, 21 sebagai frekuensi PPPK. Keterangan dua digit angka pada 21 ini merupakan angka pengenal yang berfungsi menunjukkan frekuensi atau berapa kali diangkat sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja.
Lalu, ada pula kode jenis kelamin. Angka 1 sebagai kode jenis kelamin laki-laki, sedanggkan perempuan adalah dengan kode angka 2, lalu disusul dengan nomor urut, misal 001.
Bila digabung, maka NI PPPK dari orang tersebut secara berurutan ditulis 1991-02-20-2023-21-1-001 sehingga NI PPPK dari peserta tersebut adalah 199102202023211001.
Perlu diketahui juga bahwa mulai bulan Januari 2023, BKN juga merilis aplikasi MyASN. Aplikasi ini berguna untuk mempermudah pelayanan di bidang status kepegawaian yang menyediakan aplikasi penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP).
Aplikasi yang dirilis BKN itu juga bertujuaan agar proses pengusulan dan penyelesaian permasalahan NIP, seperti salah tanggal/bulan/tahun lahir, perbaikan kode jenis kelamin, TMT CPNS/PNS, dan lain-lain menjadi lebih cepat dan efisien.***