PR SOLORAYA – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mengajak masyarakat memaknai Hari Pendidikan Nasional.
Nadiem Makarim menyatakan bahwa Hari Pendidikan Nasional adalah momen untuk merefleksikan apa yang telah dilakukan dunia pendidikan.
Dalam pernyataannya, Nadiem Makarim menyinggung Bapak Pendidikan Indonesia, Ki Hajar Dewantara, kala berbicara di momen Hari Pendidikan Nasional.
Baca Juga: Bicara soal Pengaruh Teknologi, Guru Besar UPI Prof Dasim Budiansyah Ungkap 6 Nilai Dasar Pancasila
Menurut Nadiem Makarim, Hari Pendidikan Nasional adalah saat untuk menghidupkan kembali pemikiran Ki Hajar Dewantara.
“Mulai hari ini, pemikiran Bapak Pendidikan Indonesia tersebut haruslah kita jiwai dan kita hidupkan kembali agar lekas tercipta pendidikan yang berkualitas bagi seluruh rakyat Indonesia, serta terwujudnya kemerdekaan belajar yang sejati,” tuturnya.
Dikutip PikiranRakyat-SoloRaya.com dari laman ANTARA, Nadiem Makarim menekankan esensi mendasar pendidikan yang perlu dikedepankan.
Baca Juga: China Beri Peringatan pada Australia Agar Tidak Mudah Terpancing dan Berkolusi dengan Teroris
Esensi dari pendidikan tersebut menurut pria 36 tahun itu adalah memerdekakan kehidupan manusia.