Network
PR SOLORAYA - Toto Pranoto selaku pengamat Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dari Universitas Indonesia (UI) angkat bicara tentang rencana merger pada sejumlah BUMN klaster pangan ketika menjelang pembentukan holding.
Dalam penilaiannya, hal itu bertujuan untuk memudahkan dan meningkatkan koordinasi ketika holding BUMN klaster pangan mulai terbentuk.
Dikutip PikiranRakyat-SoloRaya.com melalui ANTARA News pada 2 Mei 2021, Toto Pranoto berpendapat bahwa beberapa aksi korporasi melalui merger terhadap beberapa BUMN sebelum pembentukan holding dinilai cukup bagus.
Baca Juga: Terawang Presiden Indonesia Selanjutnya, Ahli Tarot: Kemampuannya Melebihi Pak Jokowi
Menurut Toto Pranoto, hal itu bertujuan untuk meningkatkan koordinasi dalam proses holding dengan lebih mudah.
“Beberapa aksi korporasi dengan melakukan merger beberapa BUMN sebelum pembentukan holding saya kira cukup bagus supaya koordinasi di holding bisa lebih mudah dan ditingkatkan,” tutur Toto.
Melalui merger terhadap BUMN klaster pangan, jumlah anak perusahaan dalam proses holding terhadap BUMN klaster pangan menjadi lebih sedikit.
Baca Juga: Setelah 160 Hari di Luar Angkasa, 4 Astronot Siap Pulang Kembali ke Bumi
Hal itu terutama langkah merger tersebut ditujukan kepada sejumlah BUMN klaster pangan yang relatif sejenis.
