Mahfud MD Menolerir Korupsi Asalkan Kemiskinan Menurun, Eks Wakil Ketua KPK Beri Kritikan Pedas

- 3 Mei 2021, 08:40 WIB
Bambang Widjojanto kritik pernyataan Mahfud MD.
Bambang Widjojanto kritik pernyataan Mahfud MD. /Pikiran Rakyat

 

PR SOLORAYA - Manko Polhukam Mahfud MD beberapa waktu lalu membuat pernyataan yang menuai kritikan.

Mahfud MD mengatakan tingkat kemskinan di era Presiden Jokowi terus menurun.

Namun, tingkat korupsi di Indonesia justru semakin tinggi, meski angka kemiskinan menurun.

Baca Juga: Update Kode Redeem FF 3 Mei 2021, Ada 27 Kode Baru yang Bisa Ditukar dengan Hadiah Menarik

Menurut Mahfud MD, bukanlah masalah yang besar jika suatu negara dikelola secara koruptif.

Sontak saja pernyataan Mahfud MD itu langsung menuai kritikan banyak orang, terutama dari mantan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto.

Sebagaimana diberitakan Galamedia dalam artikel "Minta Rakyat Permisif dengan Korupsi, Bambang Widjojanto: Mahfud MD Jujur Tapi Naif!" Bambang menilai sikap yang ditunjukkan oleh Mahfud MD adalah jujur karena mengakui pemerintahan yang koruptif, namun bersamaan dengan itu menunjukkan Mahfud MD juga naif.

Kenaifan tersebut terlihat dari permintaan Mahfud MD yang meminta masyarakat kecewa walaupun diperintah oleh pemerintahan yang korup.

Baca Juga: Update Virus Corona Dunia 3 Mei 2021, Kasus Covid-19 di India Hampir 20 Juta Jiwa

"Sikap junasif Prof Mahfud MD, jika berita itu benar, Mahfud jujur karena akui pemerintahan koruptif dan oligarki, tapi naif," ujarnya melalui Twitter @KataBewe dikutip Galamedia, Minggu 2 Mei 2021.

"Rakyat tak boleh kecewa walaupun diperintah kekuasaan korup serta permisif tidak soal dipimpin oligarki dan koruptor asal ada kemajuan. Maju hancurnya," tegas dia.

Tak sedikit pula pihak yang menyayangkan perkataan Mahfud, yang seolah-olah membenarkan perilaku korupsi di Indonesia.

Banyak yang takut jika nantinya perilaku koruptif dianggap wajar, asalkan tingkat kemiskinan menurun.*** (Rizwan Suandi/Galamedia)

Editor: Nopsi Marga

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x