Niat, Tata Cara, dan Sunnah-sunnah Sholat Idul Adha

PR SOLORAYA - Berikut ini niat, tata cara, dan sunnah-sunnah sholat Idul Adha.

Sholat Idul Adha merupakan salah satu ibadah yang dilakukan umat muslim di hari raya Idul Adha.

Hukum sholat Idul Adha adalah sunnah muakad yang artinya sangat dianjurkan untuk umat muslim.

Sholat Idul Adha dilaksanakan pada pagi hari sebelum pemotongan hewan qurban.

Baca Juga: Viral Penjual Makanan di Jogja Nuthuk Harga, Sultan Hamengku Buwono X Berikan Tanggapan

Berikut ini niat, tata cara, dan sunnah-sunnah sholat Idul Adha.

Niat Sholat Idul Adha

اُصَلِّى سُنَّةً عِيْدِ الْأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا للهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan ‘iidil adha rok’ataini ma’muuman lillaahi ta’aalaa

Artinya: Saya niat sholat sunnah Idul Adha dua raka’at sebagai ma’mum karena Allah Ta’ala.

Baca Juga: Kini Jadi Sahabat yang Paling Disayang, Ivan Gunawan Ternyata Pernah Benci Sama Ruben Onsu, Kenapa?

Tata Cara ShOlat Idul Adha

- Membaca niat

- Takbiratul ihram

- Takbir zawaid (sebanyak tujuh kali) dengan membaca dzikir di antara takbir.

- Membaca surat Al-Fatihah

- Membaca surat dalam Al-Quran

Baca Juga: Capaian Dinilai Masih Terlampau Jauh, Kemenkes Berencana Ubah Sasaran Vaksinasi Covid-19

- Ruku'

- I’tidal

- Sujud

- Duduk di antara dua sujud

- Sujud kedua

- Bangkit dari sujud dan masuk ke raka'at kedua

Baca Juga: Lirik Lagu Granted - Olivia Rodrigo, Salah Satu yang Terbaru di High School Musical: The Musical: The Series

- Takbir zawaid (sebanyak lima kali) dengan membaca dzikir di antara takbir.

- Ruku’

- I’tidal

- Sujud

- Duduk di antara dua sujud

- Sujud kedua

- Duduk tasyahud akhir

- Salam

Baca Juga: Viral Admin Dinilai Ngegas Tanggapi Aduan Dugaan Pelecehan di KRL, KAI Klarifikasi Sampaikan Permintaan Maaf

Sunnah-sunnah Sholat Idul Adha

1. Mandi

Sebelum berangkat sholat Idul Adha, umat muslim dianjurkan untuk mandi terlebih dahulu.

Rasulullah SAW pun biasanya mandi sebelum berangkat melaksanakan sholat Id di masjid.

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَغْتَسِلُ يَوْمَ الْفِطْرِ وَيَوْمَ الأَضْحَى

“Rasulullah SAW biasa mandi pada hari raya Idul Fitri dan Idul Adha.” (HR. Ibnu Majah)

Baca Juga: Sikapi Lonjakan Kasus Covid-19 di Kudus, Menkes: Saya Minta Pak Ganjar Membantu

2. Memakai Pakaian Terbaik

Gunakanlah pakaian terbaik yang bersih saat hendak melaksanakan sholat Idul Adha di masjid.

Di hari raya Idul Adha, Rasulullah SAW memerintahkan para sahabatnya untuk memakai pakaian terbaik.

أمرنا رسول الله صلى الله عليه وسلم في العيدين أن نلبس أجود ما نجد ، وأن نتطيب بأجود ما نجد

"Rasulullah SAW memerintahkan kami agar mengenakan pakaian terbagus dan wangi-wangian terbaik pada hari raya." (HR. Hakim)

Baca Juga: Gading Marten Resmi Akuisisi Klub Liga 3 Persikota, Alexandre Pato: Selamat untuk Tim Baru Anda

3. Menggunakan wewangian

Khusus kamu pria, sebaiknya gunakan wewangian atau parfum sebelum berangkat melaksanakan sholat Idul Adha.

Namun, kaum muslimah tidak dianjurkan menggunakan wewangian karena terdapat hadits yang melarangnya.

Baca Juga: Nadiem Makarim: Kita Perlu Menciptakan Hubungan Harmonis Antara Manusia dan Alam Demi Keberlangsungan Hidup

4. Pergi ke masjid dengan keluarga

Rasulullah SAW menganjurkan umat muslim untuk melaksanakan sholat Idul Adha.

Pergilah ke masjid bersama keluarga untuk melakukan ibadah sunnah sholat Idul Adha.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok 6 Juni 2021, Leo Harus Hati-hati dalam Memilih Teman

5. Bertakbir saat menuju tempat sholat

Saat menuju tempat Idul Adha, ucapkanlah takbir sebagai amalan sunnah.

Lafazh takbir adalah yang biasa dibaca saat hari raya Idul Adha dan Idul Fitri.

اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ لَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ وَلِلَّهِ الْحَمْدُ

Allaahu akbar, allaahu akbar, allaahu akbar. Lailaahaillallahu wallaahu akbar. Allaahu akbar walillaahilhamd'

Artinya: Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Tidak ada Tuhan selain Allah. Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, segala pujian hanya untuk-Nya.

Baca Juga: Sempat Menduga Nagita Slavina Bakal Cerai Duluan, Gading Marten: Padahal Raffi Ahmad Malas Pulang

6. Berjalan kaki

Umat muslim dianjurkan berjalan kaki saat menuju ataupun pulang dari masjid setelah sholat Idul Adha.

Namun, jika lokasi sholat sangat jauh, tentu boleh untuk menaiki kendaraan.

Dalam hadits yang diriwayatkan Ibnu Umar ra., Rasulullah SAW berjalan kaki saat berangkat sholat Id.

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَخْرُجُ إِلَى الْعِيدِ مَاشِيًا وَيَرْجِعُ مَاشِيًا

"Rasulullah Saw. biasa berangkat shalat Id dengan berjalan kaki, begitu juga ketika pulang." (HR. Ibnu Majah)

Baca Juga: China Keluarkan Izin Vaksin Sinovac Boleh Disuntikkan ke Anak-anak

7. Melewati jalan yang berbeda saat pergi dan pulang

Umat muslim disunnahkan untuk melewati jalan yang berbeda saat pergi dan pulang dari sholat Idul Adha.

Rasulullah SAW pernah bersabda mengenai hal ini.

كَانَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – إِذَا كَانَ يَوْمُ عِيدٍ خَالَفَ الطَّرِيقَ

"Nabi Saw. ketika shalat Id, beliau lewat jalan yang berbeda saat berangkat dan pulang." (HR. Bukhari)

Baca Juga: Kini Jadi Sahabat yang Paling Disayang, Ivan Gunawan Ternyata Pernah Benci Sama Ruben Onsu, Kenapa?

8. Menyegerakan Sholat Idul Adha

Hari raya Idul Adha merupakan ibadah sunnah yang dilakukan berjamaah di masjid sebelum pemotongan hewan qurban.

Sebaiknya, umat muslim menyegerakan sholat Idul Adha agar dapat menyediakan waktu untuk penyembelihan hewan qurban.***