Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Debby Panjaitan Selenggarakan Lomba Aksara Batak

- 23 November 2021, 01:37 WIB
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) saat menyisir Sungai Kalimas.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) saat menyisir Sungai Kalimas. /Zona Surabaya Raya/Humas Pemkot Surabaya

BERITASOLORAYA.com - Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Utara beserta Sekretaris Badan Pelaksana Geopark Kaldera Toba (BP-GTK), Debby Panjaitan menyelenggarakan kegiatan lomba Aksara Batak Tingkat SD dan SMP. 
 
Kegiatan lomba aksara batak diselenggarakan di Pantai Bulbul Balige, Kabupaten Toba, pada Jumat, 19 November 2021. 
 
Dalam sambutannya Debby menyampaikan bahwa kegiatan lomba ini dilakukan sebagai tindak lanjut bahwa kawasan Danau Toba Sudah menjadi Unesco Global. 
 
 
"Kawasan Danau Toba sudah menjadi taman bumi. Bukan lagi hanya milik kita sendiri, tapi, sudah milik dunia. Karena dua setengah tahun lagi, kita akan direvadilisasi oleh UNESCO. Apakah kita dapat mempertahankan ini terus tetap menjadi milik dunia," ujar Debby. 
 
Lebih lanjut Debby menyampaikan bahwa edukasi yang bersifat interaktif ini dikhususkan untuk anak-anak yakni tentang bagaimana cara dalam mengedukasi anak-anak dengan konsep di pinggir pantai danau dengan sebutan school to geopark yang menjadi pelestarian budaya batak. 
 
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Toba, Jhon Piter Silalahi menyampaikan apresiasinya pada kegiatan yang diselenggarakan ini. Sehingga dapat melestarikan penulisan aksara Batak pada sekolah-sekolah yang ada di wilayah Kabupaten Toba. 
 
 
"Kita bangga Aksara Batak masih ada di Kabupaten Toba. Bahwa pariwisata ini orang akan datang ke Toba jika ada yang dilihat. Salah satunya budaya aksara Batak dan juga budaya lainnya," kata Jhon Piter Silalahi.
 
Jhon berharap anak-anak tetap mempertahankan aksara Batak. Sehingga ke depan orang-orang akan datang berwisata ke Toba tidak hanya untuk melihat keindahan Danau Toba, tetapi juga bisa belajar aksara Batak. 
 
Dengan demikian kegiatan yang diikuti oleh hampir dua ratusan orang dari tingkat SD dan SMP ini merasa sangat antusias dapat berpartisipasi dalam kegiatan lomba aksara Batak. Meski kegiatan lomba diadakan di tengah pandemi, tetapi peserta lomba tetap mematuhi protokol kesehatan.***

Editor: Inung R Sulistyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x