Pemprov DKI Jakarta Akan Membangun Sistem Pengelolaan Sampah ITF yang Dapat Menjadi Sumber Energi Listrik

- 18 Desember 2021, 23:25 WIB

“Jakarta merupakan salah satu kota penghasil sampah yang paling produktif. Setiap hari kita mengirimkan 7.000 ribu ton sampah ke ITS Bantargebang,” kata Anies.

Sebelumnya Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sudah pernah menyampaikan perihal akan dibangunnya ITF, pada Tahun 2018 lalu. Dan di Tahun 2021 rencana program FSPA akan segera terealisasi.

ITF juga merupakan salah satu janji kerja Anies Baswedan saat mencalonkan diri menjadi Gubernur DKI Jakarta yang kala itu berpasangan dengan Wakil Gubernur, Sandiaga Uno.

“Salah satu janji kerja akan membangun Intermediate Treatment Facility (ITF),” kata Anies Rasyid.

Di lain sisi jumlah dana yang dikeluarkan untuk dapat merealisasikan ITF mencapai sebesar Rp. 3,6 triliun dan nantinya ITF akan menjadi fasilitas pengelola sampah terbesar dan pertama di Indonesia.

Baca Juga: Ketua DPR, Puan Maharani Minta Pemerintah Lebih Ketat dalam Menangani Varian Omicron

ITF sendiri akan mulai dibangun pada bulan Desember 2021 ini, fungsinya akan mengurangi tumpukan sampah secara cepat dengan menggunakan lahan yang hemat.

Dari adanya ITF akan membuat lingkungan menjadi lebih ramah serta dari sampah-sampah yang dikelola, nantinya akan dijadikan sebagai sumber penghasil energi listrik.

Sistem pengelolaan sampah dengan menggunakan ITF bukan hanya di Indonesia saja, tetapi juga negara-negara lain seperti Finlandia, Jepang, China dan Singapura.***

Halaman:

Editor: Inung R Sulistyo

Sumber: Instagram @dkijakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x