Network
BERITASOLORAYA.com – Pelantikan Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Panglima TNI menggantikan Jenderal TNI Andika Perkasa di Istana Negara, Jakarta oleh Presiden Joko Widodo telah dilaksanakan pada 19 Desember 2022.
Setelahnya dilaksanakan Exit Briefing dan Penyerahan Memorandum oleh Jenderal TNI Andika Perkasa kepada pengganti dirinya yang bertempat di Aula Gatot Soebroto mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.
Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Dudung Abdurachman, S.E., M.M., Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, serta para Pejabat Teras Mabes TNI dan Angkatan.
Baca Juga: Kabar Gembira, Kemnaker Infokan Perpanjangan BSU. Ingin Tahu Penjelasannya? Simak di Sini...
Dilansir BeritaSoloRaya.com dari laman PMJ News pada 20 Desember 2022, Jenderal TNI Andika Perkasa menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh prajurit TNI selama 13 bulan menjabat sebagai Panglima TNI.
Diketahui bahwa Jenderal TNI Andika Perkasa tidak lagi menjabat sebagai Panglima TNI karena telah memasuki masa pensiunnya di bulan Desember 2022 ini.
Andika juga mengatakan dalam acara ini bahwa dirinya telah berusaha memperbaiki beberapa hal, namun masih banyak yang belum tertangani.
Sementara Yudo Margono selaku Panglima TNI yang baru mengatakan bahwa akan melanjutkan program-program yang sedang berjalan.
Baca Juga: Resep Kue Talam Gula Merah Super Yummy dan Ekonomis, Cocok sebagai Bekal Cemilan Anak ke Sekolah
Selain itu akan mengajak Kepala Staf Angkatan serta Pimpinan Komando Utama (Kotama) Angkatan untuk rapat bersama guna membahas program-program yang belum selesai dan akan diselesaikan.
“Para Perwira Tinggi TNI sudah mengetahui semuanya tentang program pokok saya, mana yang prioritas mana yang tidak, tentunya prioritas pasti kita tindak lanjuti,” jelas Yudo.
Tidak hanya Andika yang menyampaikan pesan kepada Panglima TNI yang baru, Presiden Jokowi pun usai melantik berpesan kepada Yudo agar menjaga kedaulatan, keastuan, dan persatuan NKRI.
“Saya sudah pesan ke Panglima TNI untuk yang pertama menjaga kedaulatan NKRI, yang kedua menjaga kesatuan dan persatuan kita,” tutur Jokowi usai pelantikan.
Baca Juga: Tak Pusing Penghapusan Honorer, Daerah Ini Bakal Tetap Pekerjakan Non ASN di Tahun 2023, Selamat!
Kemudian juga pesan untuk terus meningkatkan dan mempertahankan profesionalisme prajurit TNI sehingga kepercayaan masyarakat tetap terjaga.
“Kepercayaan masyarakat kepada TNI yang sekarang ini sudah paling tinggi, kepercayaan ini harus dijaga terus dengan profesionalisme di tubuh TNI yang terus harus ditingkatkan,” imbuhnya.
Lalu, pesan agar menjaga netralitas TNI karena dalam waktu dekat akan dilaksanakan pemilihan umum (pemilu).
Selanjutnya terkait dengan sinergitas dengan Polri demi menjaga situasi kondusif dalam negeri dan terakhir terkait dengan konflik di Papua.
Terhadap semua pesan tersebut, Yudo mennaggapi bahwa akan menjalankan semua tugas tersebut, terutama dalam hal menjaga kedaulatan, persatuan, kesatuan NKRI, serta menjaga citra TNI di mata masyarakat.
“Tugas pertama menjaga kedaulatan, menjaga persatuan kesatuan, menjaga mempertahankan citra TNI yang menjadi kepercayaan masyarakat. Tentunya itu akan menjadi prioritas saya,” tukasnya.***
