"Termasuk salah satunya adalah Bahasa Jawa. Dipimpin oleh Gubernur Ganjar Pranowo, kami berkomitmen setiap hari menggunakan bahasa jawa" tuturnya.
Taj Yasin juga menyampaikan selain menggunakan Bahasa Jawa, Pemprov Jawa tengah juga menggunakan pakaian adat.
"Kami juga menggunakan pakaian adat" lanjutnya.
Menurut dia, bahasa daerah memiliki efek positif dalam pertumbuhan, selain mengandung nilai-nilai budaya, bahasa daera juga mengandung nilai-nilai luhur serta budi pekerti yang kuat.
Oleh karena itu, Taj Yasin Maimoen selaku Wakil Gubernur Jawa Tengah juga menyarankan agar penggunaan bahasa daerah mesti terus dikembangkan generasi muda atau milenial.
Baca Juga: Bisa Gagal Jadi ASN jika Begini, Tenaga Honorer Simak Info Penting Selengkapnya di Tahun 2023 Ini
"Kita perlu mendorong penggunaan bahasa daerah kepada generasi muda atau milenial" pungkasnya.
Kegiatan penghargaan revitalisasi budaya ini merupakan wujud kepedulian Kemendikbud terhadap banyaknya bahasa daerah di Indonesia. Pada tahun 2022, sebanyak 38 bahasa daerah menjadi objek revitalisasi.
Bahasa daerah yang tersebar ada pada 12 provinsi, yaitu Sumatra Utara, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Maluku, Maluku Utara, dan Papua.***