Bencana alam puting beliung sulit diprediksi dan bisa menyerang di wilayah daratan dan perairan. Ini dia beberapa tips guna mengurangi risiko dan melindungi diri dari ancaman angin puting beliung.
- Terjadi saat siang maupun malam di musim pancaroba.
- Awan putih menjulang tinggi membentuk gumpalan.
- Udara mendadak berubah dari panas menjadi dingin.
- Awan berubah menjadi gelap.
Selain mengenali tanda akan datangnya angin kencang, antisipasi lainnya berupa:
- Mengenali kekuatan bangunan ketika berada di suatu tempat.
- Jika berada di rumah, bersihkan rumah dari barang tidak terpakai.
- Merencanakan tempat aman untuk bersembunyi.
- Memangkas cabang pohon di sekitar rumah yang berpotensi patah jika terkena angin kencang.
- Memastikan kekuatan atap rumah atau bangunan.
Baca Juga: Sumpah Jabatan Telah Diucapkan, Kini Suhartoyo Resmi Menjadi Ketua MK Gantikan Anwar Usman, Simak!
Masyarakat hendaknya juga menyiapkan tas siaga bencana. Tas itu berisi: obat-obatan, alat ibadah, tisu kering dan basah, masker, hand sanitizer, minum, makanan, peluit, pakaian, uang, dokumen penting, powerbank, peralatan mandi, dan senter.
Ketika terjadi angin puting beliung, ada sejumlah alternatif untuk menghindari dampak yang ditimbulkan. Berikut beberapa langkah perlindungan saat puting beliung berlangsung:
- Hindari bangunan yang minim keamanannya.
- Masuk ke dalam rumah dan mengunci semua pintu.
- Matikan seluruh aliran listrik agar terhindar dari korsleting.
- Menghindari duduk di sekitar pintu dan jendela.
- Mematuhi petunjuk otoritas daerah setempat.
Baca Juga: BMKG Informasikan bahwa Sejumlah Provinsi di Indonesia Berpotensi Alami Hujan Lebat