Sejumlah hal yang menjadi temuan Panitia Seleksi Nasional atau Panselnas CASN tahun 2023 adalah:
- Pada seleksi administrasi, ditemukan bahwa pansel instansi tidak akurat dalam melakukan verifikasi. Di antaranya kualifikasi pendidikan, sertifikasi yang tidak valid, pengalaman kerja, serta NIK yang tidak ditemukan.
- Pada fase pelaksanaan seleksi, masih ditemukan praktik perjokian.
- Pada fase hasil seleksi, ada ketidaksesuaian konversi nilai CAT sebagai hasil seleksi kompetensi teknis tambahan atau SKTT.
- Proses daftar riwayat hidup yang terhambat karena terbatasnya fasilitas kesehatan untuk pemeriksaan kesehatan peserta dalam pemberkasan CASN 2023.
Terutama untuk peserta yang berada di daerah 3T yaitu terluar, terdepan, dan tertinggal.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB), Abdullah Azwar Anas, mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan penyempurnaan proses rekrutmen CASN 2024.
“Kami terus melakukan evaluasi agar persiapan CASN 2024 bisa maksimal. Saran dan masukan dari publik, akademisi, maupun instansi pemerintah akan menjadi evaluasi agar seleksi CASN bisa semakin baik,” kata Anas.
Masalah lain yang juga disoroti MenPANRB adalah belum optimalnya usulan formasi dari pemerintah daerah.