BERITASOLORAYA.com - Ricky Kambuaya merupakan salah satu pemain klub sepak bola Persebaya Surabaya.
Sukses menjadi bagian di klub Persebaya Surabaya, Ricky Kambuaya dipanggil oleh Shin Tae Yong, pelatih Timnas Indonesia untuk membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2021.
Lebih lanjut karena kemampuan Ricky Kambuaya di klub Persebaya dan Timnas Indonesia semakin terlihat.
Ricky Kambuaya berhasil menjadi salah satu pemain sepak bola yang paling bersinar di Piala AFF 2020.
Hal tersebut dikarenakan, cara main sepak bolanya yang taktis, energik, dan tenang.
Seperti diketahui, nama Ricky belum banyak tersorot bahkan tidak banyak yang menyadari bahwa dia menjadi bagian di Liga sejak musim 2019.
Ricky yang lahir pada tanggal 5 Mei 1996 ini, di Papua Barat, merupakan anak kedua dari empat bersaudara.
Pria yang yang kini berusia 26 tahun ini, berposisi sebagai gelandang serang dan tengah.
Baca Juga: Campervan, Gaya Liburan Keluarga Masa Kini
Kisah Ricky yang begitu menginspirasi berkat kegigihannya untuk menjadi pemain sepak bola profesional.
Diketahui dulunya Ricky sempat dilarang orangtuanya untuk menjadi pemain bola, sejak duduk di bangku SMP, dia sudah bermain sepak bola di lingkungan tempat tinggalnya.
Menurut cerita kakak Ricky, Aroses Kambuaya sejak almarhum Bapaknya masih hidup. Dia selalu bermain bola, Sang Ayah selalu mendampingi sebagai pelatih dan memberikan doa untuk Ricky.
“Harapan saya dengan keluarga, Timnas Indonesia bisa juara dan bisa lebih baik kedepannya. Terakhir saya telepon dengan adik saya, Ricky tanggal 27 Desember 2021, kebetulan sama teman-teman habis Natal kita cerita dan bercanda memberikan dukungan baginya,” kata Aroses.
Baca Juga: Amalan Bulan Rajab 10 Hari Pertama Berturut-Turut, Ustadz Abdul Somad: Salah Satunya...
Ricky yang lahir dari keluarga yang sederhana, dia dikenal lingkungannya sangat pendiam, tetapi memiliki keinginan yang tinggi untuk bermain sepak bola.
Hingga Ricky didorong oleh pelatih lokal Worchit FC Epiz Jitmau sampai bisa menjadi pemain sepak bola yang profesional.
“Dari keluarga secara umum kami berpikir untuk sekolah harus sampai selesai, tidak pernah berpikir untuk olahraga, usaha rata-rata kita di Sorong harus sarjana,” kata Aroses.
Meski Ricky berasal dari Papua, tim profesional pertama yang dibela Ricky Kambuaya justru jauh dari kampung halaman.
Baca Juga: Taisei Marukawa Diincar 2 Klub Besar, Aji Santoso: Saya Curiga Ada Klub yang Memberi Uang Muka
Pada tahun 2015, dia bermain untuk pro duta selama dua tahun sebelum bergabung dengan PS Mojokerto Putra.
Awalnya kepergian Ricky ke Mojokerto sempat dilarang dari pihak keluarga, namun Ricky tetap bersikeras untuk melanjutkan perjalannya.
Setelah sampai Ricky langsung menghubungi keluarga bahwa dirinya sudah sampai. Musim pertama Ricky bersama klub tersebut terbilang mulus, dia berhasil mencetak gol terbanyak dengan perolehan delapan gol saat itu.
Hingga dirinya kini berhasil menjadi bagian dari Timnas Indonesia berkat kegigihan serta konsistensinya di dunia sepak bola.***