BERITASOLORAYA.com - Liga Champions telah berlangsung selama 67 tahun serta menyimpan berbagai momen serta fakta menarik di dalamnya.
Liga Champions menjadi tempat bertemunya beberapa tim papan atas di berbagai liga kompetitif Eropa. Mungkin, inilah alasan mengapa Liga Champions dinilai sebagai kompetisi paling bergengsi.
Selama Liga Champions berlangsung, ternyata hanya ada 12 tim yang mengoleksi trofi lebih dari sekali.
Penasaran ada fakta menarik apa saja tentang kompetisi yang satu ini? Berikut beberapa fakta menarik selama kompetisi Liga Champions yang telah BeritaSoloRaya.com rangkum melalui situs resmi UEFA.
Pemain Tertua Liga Champions
Pemain tertua Liga Champions hingga saat ini dipegang oleh Marco Ballotta. Pada musim 2007-08, Kiper Lazio tersebut berusia 43 tahun 252 hari setelah menjalani laga melawan Real Madrid.
Selanjutnya, rekor pencetak gol tertua di Liga Champions dipegang oleh Francesco Totti.
Baca Juga: Tenaga Honorer Jangan Keliru, Begini Alur Proses Pendataan Non ASN Resmi Dari BKN
Pada tahun 2014, Totti mencetak gol di usia 38 tahun 59 hari dan menggantikan Ryan Giggs yang sebelumnya mencetak gol di usia 37 tahun.
Pemain Termuda Liga Champions
Pemain termuda yang pernah merasakan atmosfer Liga Champions adalah Celestine Babayaro.
Pada tahun 1994, Dia mewakili Anderlecht dalam laga melawan Steaua Bucuresti. Saat itu, Celestine Babayaro berusia 16 tahun 87 hari.
Pada musim 2019/20 Ansu Fati mencatatkan namanya sebagai pencetak gol termuda sepanjang sejarah Liga Champions.
Baca Juga: Registrasi Tenaga Honorer & Pendaftaran Akun Tahun 2022, Ditujukan untuk 3 Hal Penting Ini...
Pencetak gol terbanyak dalam satu pertandingan
Pencetak gol terbanyak dalam sebuah pertandingan Liga Champions saat ini dipegang oleh Lionel Messi dan Luiz Adriano.
Pada 7 Maret 2022, Barcelona memenangkan pertandingan melawan Bayer Leverkusen dengan skor 7-1.
Saat itu, Messi menyumbang lima gol dan menjadi pemain pertama pencetak gol terbanyak dalam satu pertandingan Liga Champions.
Dua tahun kemudian, tepatnya pada 21 Oktober 2014, Luiz Adriano berhasil menyamai rekor Messi.
Margin kemenangan terbesar Liga Champions
Margin kemenangan terbesar di Liga Champions hingga saat ini dipegang oleh Bayern Munich dan Manchester City.
Kedua tim tersebut mencatatkan rekor selisih gol terbesar saat bertanding dalam sistem gugur atau setelah fase grup.
Pada kompetisi Liga Champions musim 2011/12, Bayern Munich memiliki selisih 7 gol saat melawan Basel di leg kedua babak 16 besar.
Bayern Munich kembali meraih kemenangan terbesar saat melawan Shakhtar Donetsk di leg kedua babak 16 besar Liga Champions musim 2014/15. Saat itu, Bayern Munich unggul 7-0 atas Donetsk.
Baca Juga: Istri Ferdy Sambo Jalani Pemeriksaan Sebagai Tersangka Di Bareskrim Polri
Tim perwakilan Liga Inggris juga mencatatkan margin kemenangan terbesar sepanjang sejarah Liga Champions di musim 2018/19.
Man City berhasil lolos ke babak delapan besar setelah mengalahkan Schalke 7-0. ***