Network
BERITASOLORAYA.com - Arema FC telah resmi melepas pelatih kepala, Eduardo Almeida dan menunjuk Kuncoro sebagai pelatih caretaker.
Manajemen Arema FC melepas Eduardo Almeida tepat setelah Singo Edan bertandang ke Stadion Demang Lehman menghadapi Barito Putera pada Kamis, 4 September kemarin.
Di bawah arahan Eduardo Almeida, Arema FC sempat tertinggal lebih dahulu hingga akhirnya mampu menahan imbang Barito Putera.
Baca Juga: Daftar Selebriti Korea Selatan yang akan Memasuki Wajib Militer Tahun 2022, Ada Songkang dan Sehun
Ali Rifky selaku Manajer Arema FC mengungkapkan bahwa keputusan untuk memberhentikan Eduardo Almeida diambil berdasar penilaian kinerja pelatih yang telah dilakukan oleh seluruh jajaran pimpinan dan manajemen tim.
Manajer Arema FC menyampaikan hal tersebut pada Senin, 5 September saat dalam perjalanan pulang menuju Malang.
Ali Rifki juga mengucapkan rasa terima kasih berkat kontribusi Eduardo Almeida yang telah mengantarkan Arema FC menorehkan prestasi.
Baca Juga: Non ASN Siapkan Dokumen Berikut, Sebelum 30 September 2022! Untuk Hal Penting Ini!
Beberapa sumbangsih Eduardo untuk Arema FC yakni mengantarkan Singo Edan finish di posisi empat Liga 1 musim 2021/22 serta raihan gelar juara Piala Presiden tahun 2022.
Ali Rifky juga mengungkapkan bahwa pihak manajemen telah menetapkan Kuncoro sebagai pelatih caretaker usai pelepasan Eduardo Almeida.
Salah satu alasan pihak manajemen untuk memberhentikan pelatih kepala yakni agar para punggawa Singo Edan dapat menunjukan kembali gaya permainan yang optimal.
“Refresh ini penting agar tim kembali on the track di jalur target yang dicanangkan manajemen yakni setiap laga adalah final dan raih poin maksimal,” kata Ali Rifky, dikutip BeritaSoloRaya.com dari Arema FC.
Sejak ditetapkan sebagai caretaker, Kuncoro mengungkapkan bahwa hal tersebut menjadi suatu amanah yang harus dilaksanakan.
Kuncoro juga mengungkapkan rasa hormat pada Coach Eduardo Almeida karena tak sedikit hal yang dapat dipetik semasa bekerja bersama untuk membawa nama Arema.
Pelatih caretaker Singo Edan tersebut memaparkan bahwa dia tidak bisa berjalan sendiri tanpa bantuan seluruh tim pelatih dan staf.
Dalam waktu dekat, Kuncoro bakal dihadapkan dengan pertandingan Liga 1 pekan kesembilan melawan klub kebanggaan warga Bandung.
Arema FC dijadwalkan bakal menjamu Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan pada Minggu, 11 September mendatang.
"Tentu saya dan seluruh staf pelatih akan berusaha maksimal. Karena sifatnya adalah caretaker, tentu sambil menunggu pelatih baru yang ditunjuk sebagai pelatih kepala," ucap Kuncoro.
Baca Juga: Perbaiki Ekosistem Lingkungan, Indonesia Pimpin Negara G20 untuk Lakukan Kegiatan Restorasi Mangrove
Manajemen juga menyampaikan permohonan maaf apabila keputusan pemberhentian pelatih kepala dan penetapan caretaker Arema FC dirasa merugikan.
Selain itu, manajemen Arema FC ingin agar para Aremania dapat menerima dan mendukung keputusan tersebut dengan positif. ***
