BERITASOLORAYA.com - Pembalap dari tim Lenovo Ducati, Enea Bastianini mengalami patah tulang belikat akibat kecelakaan dengan pembalap Mooney VR46 Ducati, Luca Marini. Pembalap asal Italia itu tersungkur setelah Luca Marini yang juga merupakan rekan satu negaranya menabrak dirinya pada saat sesi sprint race pada gelaran motoGP seri pembuka di Portugal.
Enea Bastianini sebenarnya tidak memerlukan operasi pada cederanya. Meskipun begitu tim medis menyarankan dirinya untuk tetap beristirahat sampai cedera pada bahunya benar-benar sembuh. Agar saat bertarung bersama para raja MotoGP dirinya bisa lebih maksimal.
Sudah empat gelaran MotoGP dia lewati akibat cedera ini. Pembalap Lenovo Ducati tersebut harus absen dari seri Portugal dimana insiden itu terjadi. Lalu pada seri kedua di Argentina yang berselang hanya satu minggu juga dirinya harus masih terbaring di rumah sakit.
Pada seri ketiga di COTA Enea Bastianini sebenarnya sudah melakukan uji kelayakan diri dengan mengendarai Superbike. Meskipun dirinya mengatakan sudah siap terjun lagi di MotoGP tapi, tim medis belum memberikan rekomendasi padanya.
Pada seri di Spanyol akhir pekan lalu. Rekan tim Francesco Bagnaia tersebut sudah diijinkan untuk berkendara lagi. Meskipun tidak sampai bertanding hingga balapan sesungguhnya diadakan.
Enea bastianini hanya berhasil mengikuti sesi hingga sabtu pagi saat FP3. Sehari sebelumnya dirinya telah mengeluh tentang rasa sakit yang sangat hebat pada bahunya. Sehingga tim memutuskan untuk tidak meneruskan sesi yang tersisa.
Setelah memeriksa kondisinya secara menyeluruh. Tim medis menyarankan agar dirinya beristirahat total. Tim Ducati juga telah mengeluarkan pernyataan resmi tentang dirinya yang absen absen pada seri Le Mans, Prancis.