Network
PR SOLORAYA - Bulan Maret memang merupakan bulan peralihan dari musim hujan ke musim kemarau.
Meskipun begitu, di beberapa wilayah masih sempat terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat.
Hal ini tentu membuat pengendara, terutama sepeda motor harus ekstra hati-hati untuk melintasi jalanan saat dalam kondisi hujan.
Baca Juga: Gatot Nurmantyo Akui Pernah Diajak Lakukan Kudeta Partai Demokrat dari AHY, Begini Tanggapannya
Adanya potensi bahaya seperti tergelincir, menghantam lubang dan hal-hal lain yang mengancam keselamatan jiwa patut diwaspadai oleh pengendara motor.
"Faktor pengendara, kendaraan, lingkungan atau cuaca sangat mempengaruhi saat berkendara di musim hujan.
"Kita wajib menjalankan safety riding untuk menjaga diri sendiri dan pengendara lainnya, khususnya menghindari potensi bahaya saat berkendara di musim hujan," ujar Antonius Widiantoro, Manager Public Relations YRA Community PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Baca Juga: Gandeng Pakar Kelautan, KKP Dalami Penyebab Mamalia Laut Terdampar Massal di Pesisir Indonesia
Dilansir Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Antara, berikut ini sejumlah tips dari YRA yang bisa diterapkan oleh pengguna sepeda motor saat berkendara menerjang hujan.
Menjaga jarak aman
Menjaga jarak adalah kewajiban bagi pengendara dalam kondisi cuaca kering maupun basah, serta untuk pengguna sepeda motor maupun mobil.
Terlebih di musim hujan, menjaga jarak semakin penting untuk dilakukan karena jarak pengereman antara kendaraan dan daya cengkeram rem bisa berkurang karena kondisi yang basah dan faktor jalan yang licin.
Untuk mengantisipasi hal buruk terjadi, aturlah kecepatan kendaraan dan sesuaikan jarak Anda dengan posisi kendaraan di depan untuk menghindari tabrakan atau rem mendadak.
Mengatur penggunaan rem
Lakukan pengereman dengan halus dan perlahan di musim hujan, karena di saat itulah traksi atau daya cengkram roda terhadap permukaan jalan basah menjadi berkurang.
Anda juga perlu untuk memeriksa komponen rem dan menggantinya apabila dirasa sudah tidak layak digunakan demi mencegah kecelakaan.
Perlengkapan
Jangan lupa untuk selalu mengecek perlengkapan berkendara, seperti jas hujan, helm maupun sepatu yang digunakan.
Hal ini karena alat-alat tersebut nantinya dapat menjaga Anda dari potensi kecelakaan saat hujan.
Gunakan jas hujan sesuai standar, yakni setelan jas dan celana, serta hindari penggunaan jas hujan model ponco karena memiliki risiko tersangkut di roda.
Baca Juga: Yuk Cobain Roti Ramah Diet Cloud Bread, Ini Bahan dan Langkah-langkah Membuatnya
Anda juga bisa memilih jas hujan dan helm yang memiliki warna cerah agar terlihat oleh pengendara lain saat pandangan terganggu hujan.
Selalu pakai sepatu yang berbahan dasar karet untuk berkendara di musim hujan.
Selain lebih baik untuk melindungi kaki, alas tersebut tidak mudah tergelincir saat Anda membutuhkan bantuan pijakan saat menanjak atau berhenti.
Dan hal yang tidak kalah penting adalah mengganti kaca helm dengan visor bening untuk mengopimalkan pandangan saat hujan.
Perawatan harian
Perawatan harian adalah kunci dari kenyamanan dan keselamatan berkendara.
Selalu ingat untuk memperhatikan kondisi ban (tidak gundul dan sesuaikan tekanan angin), rem serta kelistrikan (termasuk lampu hingga klakson).
Periksa juga kondisi body motor, karena body yang renggang memungkinkan air masuk dan merusak komponen di dalamnya, sehingga motor Anda lebih berpotensi mengalami mogok saat melintasi hujan.***
