BERITASOLORAYA.com - Mengingat harga BBM sedang naik, mungkin Anda dapat beralih menggunakan kendaraan elektrik daripada menggunakan tenaga gas.
Selain itu, teknologi kendaraan listrik dirasa memiliki banyak kelebihan atau keunggulan bila dibandingkan dengan kendaraan yang menggunakan BBM.
Kendaraan listrik dikabarkan hanya membutuhkan beberapa komponen saja untuk dapat bergerak. Sedangkan, kendaraan bertenaga gas membutuhkan banyak komponen agar mesin dapat bekerja.
Baca Juga: Alur Pendataan Tenaga Non ASN, Simak Info Kemenpan RB Berikut Sebelum 30 September 2022
Dilansir BeritaSoloRaya.com melalui Motorbiscuit, kendaraan listrik dinilai tidak terlalu membutuhkan perawatan ekstra daripada kendaraan yang menggunakan tenaga gas.
Karena banyaknya komponen yang diperlukan untuk menggerakkan mesin, maka tak sedikit pula biaya perawatan yang harus dikeluarkan untuk kendaraan bertenaga BBM.
Selain hemat BBM dan biaya perawatan, berikut beberapa keunggulan menggunakan kendaraan listrik daripada kendaraan bertenaga gas.
Kendaraan elektrik, harga relatif murah dengan performa tinggi
Kendaraan yang menggunakan tenaga gas dirasa membutuhkan waktu lebih lama untuk mencapai torsi maksimum.
Kendaraan bertenaga listrik dianggap memiliki kinerja lebih baik daripada menggunakan mesin bertenaga gas. Ini karena motor elektrik mampu mengirim torsi lebih singkat, sehingga memiliki akselerasi lebih cepat.
Untuk kendaraan bertenaga gas, mungkin Anda harus mengeluarkan biaya lebih banyak untuk mendapat kinerja yang lebih tinggi.
Baca Juga: Negara-Negara Uni Eropa Mengumumkan Langkah-Langkah Darurat dalam Mengatasi Krisis Energi
Kendaraan listrik memiliki polusi suara lebih kecil daripada kendaraan bertenaga gas
Kendaraan listrik dinilai memiliki suara mesin yang lebih tenang dan tidak terlalu berisik apabila dibandingkan dengan kendaraan yang menggunakan BBM.
Suara bising tersebut umumnya muncul dari pembakaran internal, sedangkan kendaraan elektrik dapat beroperasi secara instan dengan suara lebih senyap.
Sehingga, kendaraan listrik dapat menciptakan kondisi lingkungan lebih baik dikarenakan tidak terlalu mengganggu banyak orang, terlebih di area padat penduduk.
Baca Juga: Kelompok Teroris Al Qaeda di Yaman Merilis Video Pegawai PBB yang Menjadi Korban Penculikan
Kendaraan listrik mudah dikendarai
Mungkin, mayoritas orang beranggapan bahwa kendaraan listrik akan sangat sulit untuk dikendarai karena menggunakan teknologi terbaru. Sehingga, harus beradaptasi terlebih dahulu untuk menguasai kendaraan elektrik.
Kendaraan listrik dikabarkan tidak memiliki bagian yang terlalu banyak bergerak seperti kendaraan yang menggunakan BBM.
Kendaraan elektrik juga memiliki kemampuan pengereman regeneratif, sehingga Anda tidak perlu bersusah payah untuk menggunakan pedal rem seperti mobil bertenaga gas.
Baca Juga: Mengenal Nasab Nabi Muhammad SAW dan Kisah Hancurnya Pasukan Gajah sebelum Kelahirannya
Anda hanya perlu melepaskan secara perlahan pedal akselerator. Saat anda melepas pedal, maka sistem pengereman regeneratif akan bekerja secara otomatis dan memperlambat laju kendaraan.
Kendaraan listrik dinilai memiliki emisi nol
Mungkin, kemampuan untuk tidak menghasilkan emisi saat berkendara dapat menjadi alasan mengapa mobil listrik dikembangkan.
Kendaraan listrik dinilai tidak memiliki emisi karena ditenagai oleh baterai dan tidak perlu melakukan pembakaran untuk menggerakkan mesin.
Baca Juga: G30S/PKI: Mengingat Gerakan Kelam yang Menewaskan Jenderal dan Perwira Indonesia
Kendaraan elektrik juga dirasa mampu menjadi solusi sarana transportasi untuk mengurangi polusi udara. ***