BERITASOLORAYA.com - Mahasiswa tentu setiap memasuki semester akhir, akan bertemu dengan yang namanya dosen pembimbing.
Tugas akhir yang harus mendapatkan persetujuan dosen pembimbing, dan koreksi di setiap lembaran skripsi, menjadikan mahasiswa tingkat akhir sangat memerlukan waktu untuk bertemu dosen pembimbing.
Namun ada kalanya, rasa takut berkecamuk di dada, dikarenakan khawatir dosen pembimbing bersikap keras hingga membuat Kamu takut.
Baca Juga: Sedang Musim Hujan, Lakukan Cara Berikut Ini Untuk Menjaga Imunitas Anak
Diketahui dosen pembimbing memiliki alasan tersendiri, mengapa bersikap keras dan bahkan terlihat kejam di hadapanmu.
Setiap dosen pembimbing mempunyai cara berinteraksi yang beda dengan dosen lainnya. Mungkin bagi Kamu yang memiliki dosen pembimbing keras ada hal baik yang harus kamu syukuri.
Setiap mahasiswa pasti setelah lulus, berharap segera mendapatkan pekerjaan, dan sukses di masa depan hingga mempunyai kehidupan bahagia.
Perlu diletahui bahwa ternyata alasan dosen pembimbing keras kepadamu, salah satunya adalah untuk masa depan Kamu sendiri.