Baca Juga: Kim Garam Resmi Keluar dari Grup, Netizen Korea Malah Geram dengan HYBE. Ada Apa?
4. Berhitung benda di sekitar
Selanjutnya belajar berhitung juga bisa dilakukan dengan memanfaatkan benda di sekitar.
Misal menggunakan piring, orang tua bisa meminta anak untuk menghitung jumlah piring. Lalu orang tua bisa menambah atau mengurangi piring untuk dihitung lagi.
5. Bermain petak umpet
Bahkan belajar berhitung juga bisa melalui permainan petak umpet. Orang tua bisa meminta serta membantu anak untuk menghitung hingga 10 ketika anak harus jaga dan yang lain sembunyi.
Baca Juga: Nam Joo Hyuk Kembali Bikin Netizen Heboh. Apakah karena Kasus Bullying?
6. Memasukkan kue ke toples
Selanjutnya Orang tua juga bisa meminta anak memasukkan kue sebanyak 5 atau 10 ke dalam toples. Kemudian menambah atau memakannya untuk dihitung kembali.
7. Memasang poster angka
Orang tua bisa memilih poster berwarna warni atau yang ada gambar tokoh kartun favorit si kecil supaya lebih tertarik untuk belajar.
8. Jam dinding
Bahkan jam dinding juga dapat menjadi media belajar berhitung. Misalnya, orang tua bisa memberi soal 3+6.
Baca Juga: Pengguna Sepatu Hak Tinggi, Lakukan Tips Ini untuk Menghindari Masalah Kesehatan Kaki!
Arahkan anak melihat angka 3 pada jam, lalu menghitung 6 langkah searah jarum jam hingga angka 9. Maka kesimpulan hasil penjumlahan 3 dan 6 adalah 9.
Adapun jika mengurangi, orang tua bisa mengarahkan anak untuk menghitung secara berlawanan arah jarum jam dengan metode seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.
9. Berhitung dengan menggambar
Orang tua bisa meminta anak untuk menggambar apel sesuai dengan jumlah yang sudah disebutkan.
Sebaliknya, orang tua juga bisa menggambar buah apel lalu minta anak untuk menghitung jumlahnya.