Peneliti Korea Kembangkan Kateter Robotik, Tunjukkan Kecanggihan Teknologi Negeri Ginseng

- 18 April 2022, 20:26 WIB
kateter robotik yang dikembangkan peneliti Korea
kateter robotik yang dikembangkan peneliti Korea /Dok The Korea Herald

BERITASOLORAYA.com – Para peneliti Korea Selatan telah mengembangkan sistem kateter robotik pertama di negara ginseng tersebut. Robotik kateter yang dapat dimasukkan ke dalam organ manusia untuk melakukan terapi intervensi.

Kateter adalah perangkat medis seperti tabung tipis yang bisa dimasukkan ke dalam tubuh untuk mengobati penyakit atau melakukan prosedur bedah.

Kateter yang digunakan dalam terapi intervensi yang mengacu pada mengobati penyakit yang membutuhkan operasi melalui prosedur non-bedah.

Penggunaan kateter ini telah diterapkan di berbagai bidang medis terutama dalam perawatan kardiovaskular.

Baca Juga: Progres Penetapan NIP PPPK Guru 2021 Tahap 1 Wilayah Jawa Timur Per 15 April 2022, Cek Link dari BKN Surabaya

Oleh karena pemakaian kateter yang sangat penting ini, akhirnya tim peneliti Korea mengembangkan sistem kateter robot baru. Tim peneliti yang dipimpin oleh Kim Ki-Young di KIMM mengembangkan kateter pemandu melengkung.

Kateter pemandu melengkung ini dapat ditekuk dalam dua arah sementara model yang sudah ada hanya bisa ditekuk dengan satu cara.

Tujuan dari adanya kateter pemandu ialah untuk perawatan ke lokasi bedah untuk penyisipan dalam tanpa merusak jaringan organ.

Terkait dengan adanya kateter pemandu ini, KIMM mengatakan bahwa kateter ini adalah kateter luar yang menstabilkan gerakan dan kateter bagian dalam yang secara fleksibel memposisikan perangkat ke tempat yang diinginkan.

Baca Juga: Pencairan Tunjangan Sertifikasi Triwulan 1 Tahun 2022 di Berbagai Daerah Ini Sudah Cair, Simak Progres Barunya

Dengan hadirnya kateter pemandu ini bisa memungkinkan kontrol yang lebih mudah dan lebih sederhana.

Kateter robot baru mencegah kerusakan jaringan karena memakai tabung yang lebih fleksibel, tidak seperti produk asing konvensional yang menggunakan pegas.

Sistem robotik baru ini juga punya keuntungan seperti mengurangi paparan radiasi staf medis selama proses diagnosis aritmia karena sistem ini didasarkan pada sistem robotika sehingga lebih mudah dan fleksibel dalam penggunaan.

Baca Juga: 5 Cara Melatih Kesabaran Anak yang Harus Orang Tua Tahu, Salah Satunya Harus Peka

“Pencapaian ini sangat berarti karena kami mengembangkan sistem kateter robot, yang dapat mengurangi paparan radiasi dengan teknologi domestik.

Dan membuat kontrol kateter lebih mudah,” kata Kim Ki-Young dalam penjelasannya pada Senin, 18 April 2022.

Para peneliti mengembangkan untai kawat penggerak satu per satu untuk mengoperasikan motor yang terhubung dengan memakai teknologi yang bisa mengontrol variabilitas kekakuan untuk menyesuaikan ketegangan kateter robot.***

Editor: Dian R.T.L. Syam

Sumber: Korea Herald


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah