Network
PR SOLORAYA – Wakil Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid mengkritisi rencana pemerintah yang akan melakukan impor terhadap sejumlah bahan pokok.
Kali ini tidak hanya impor beras yang akan dilakukan oleh pemerintah, melainkan juga garam sebanyak 3,7juta ton.
Hal ini membuat Hidayat Nur Wahid geram dan menyinggung pernyataan Presiden Jokowi yang beberapa waktu lalu sempat menyerukan benci produk asing.
Baca Juga: Tegaskan Teddy Tak Punya Hak Atas Harta Warisan Lina Jubaedah, Rizky Febian: untuk Apa Dia Pegang
Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat.com dalam artikel berjudul "Kritik Rencana Pemerintah Impor Garam dan Beras, HNW Ungkit Seruan Benci Produk Asing", Hidayat Nur Wahid menyampaikan kekesalannya melalui unggahan di akun media sosial pribadinya pada Senin, 15 Maret 2021.
“Masih saja impor beras, lanjut impor garam, lantas kapan mewujudkan seruan yang digaungkan Presiden @jokowi; cintai produk Indonesia, benci produk asing?!,” cuit Hidayat Nur Wahid dari akun Twitter @hnurwahid.
Rencana impor garam yang akan dilakukan oleh pemerintah Indonesia saat ini dinilai oleh Hidayat Nur Wahid dapat membuat para petani garam di Indonesia menjadi korban.
Baca Juga: Harga Cabai Rawit Merah Semakin Mengamuk, Tertinggi Capai Rp150 Ribu Per Kg
“Kasian para Petani dan kedaulatan nasional,” kicau Hidayat Nur Wahid.
