Network
BERITASOLORAYA.com – Tahun baru sering kali diharapkan dapat membawa banyak resolusi menarik dan perubahan positif dalam hidup. Kenyataan yang harus diterima oleh masyarakat Provinsi Jawa Timur saat ini adalah ketidakstabilan harga bahan pokok yang beredar di pasaran.
Sejak awal tahun 2024, terjadi fluktuasi atau ketidakstabilan pada harga bahan pokok di pasar modern maupun pasar tradisional yang ada di Provinsi Jawa Timur. Faktor alam seperti cuaca nampaknya memberikan dampak negatif pada pasokan pangan sehingga mengakibatkan adanya kenaikan biaya produksi.
Secara keseluruhan, harga bahan pokok di Provinsi Jawa Timur terhitung sedikit labil pada awal tahun baru 2024 ini. Terdapat banyak komoditas bahan pokok yang mengalami perubahan harga diantaranya tiga bahan pokok mengalami kenaikan harga, sepuluh bahan pokok mengalami penurunan harga, dan tiga bahan pokok lainnya terhitung stabil.
Baca Juga: Bawaslu Buka Lowongan Pengawas TPS Luar Negeri, Pendaftaran Dibuka Mulai 8 Januari 2024
Bahan pokok yang terpantau mengalami penurunan harga di Provinsi Jawa Timur pada awal tahun baru 2024 adalah beras medium, beras premium, gula pasir, minyak goreng curah, daging sapi paha belakang, daging ayam ras, telur ayam ras, tepung terigu, cabe rawit merah dan cabe merah besar.
Sedangkan, bahan pokok yang terpantau mengalami kenaikan harga adalah cabe merah keriting, bawang merah dan bawang putih honan.
Artikel ini akan membahas mengenai perkembangan terkini harga bahan pokok pada awal tahun baru 2024 di Provinsi Jawa Timur, Dilansir BeritaSoloRaya.com dari website resmi Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan dengan pantauan update terakhir pada tanggal 3 Januari 2024, sebagai berikut:
1. Beras medium : Semula Rp12.345/Kg menjadi Rp12.244/Kg (mengalami penurunan harga)
2. Beras premium : Semula Rp14.054/Kg menjadi Rp14.037/Kg (mengalami penurunan harga)
3. Gula pasir : Semula Rp16.475/Kg menjadi Rp16.319/Kg (mengalami penurunan harga)
